Volatilitas Harga Kebutuhan Pokok Terjaga Selama Lebaran

Sabtu, 30 Juni 2018 – 07:29 WIB
Beras. Ilustrasi Foto: Ricardo/JPNN.com

jpnn.com, SURABAYA - Volatilitas harga kebutuhan pokok di Jawa Timur relatif rendah selama Lebaran 2018.

Bahkan, komoditas beras cenderung menunjukkan tren penurunan.

BACA JUGA: Resmikan Tol Gempol-Pasuruan, Jokowi Ogah Investor Dirugikan

Hal itu berdasarkan hasil evaluasi Bank Indonesia Jawa Timur untuk Program Pengendalian Inflasi Periode Hari Besar Keagamaan Nasional (HBKN) 2018  

Deputi Kepala Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Jawa Timur Harmanta mengungkapkan, mengacu hasil monitoring menggunakan data Siskaperbapo yang dikelola Dinas Perindustrian dan Perdagangan Jatim dan Pusat Informasi Harga Pangan Strategis (PIHPS), harga beberapa komoditas bahan pokok tercatat stabil.

BACA JUGA: Kisah Pilu Bunga Diajak 3 Pria Bejat ke Vila

Pada data per 25 Juni 2018 tersebut, bahan pokok yang harganya stabil, antara lain, beras, tepung terigu, minyak goreng, dan gula pasir.

Bahkan, komoditas beras malah menunjukkan tren menurun. Berdasar tren yang terjadi, ada perubahan pola dibandingkan dengan momen yang sama beberapa tahun terakhir.

BACA JUGA: Demi Kesejahteraan Jatim, Ali Affandi Maju Bursa Ketua KNPI

”Tahun-tahun sebelumnya, harga bisa berubah-ubah tiap hari. Perubahannya bisa signifikan. Tapi, pada 2018 tercatat lebih smooth,” jelas Harmanta, Jumat (29/6).

Selain itu, jika dibandingkan dengan provinsi lain, level harga komoditas di Jatim masih lebih rendah. Ditambah dengan volatilitas yang lebih stabil.

Volatilitas yang terjadi itu apabila dibandingkan dengan momen yang sama tahun sebelumnya relatif lebih rendah.

Antara lain, untuk komoditas gula, minyak goreng, telur ayam ras, daging ayam ras, dan cabai rawit.

”Volatilitas yang rendah itu artinya pergerakan harga lebih stabil. Selain itu, ekspektasi masyarakat lebih terkendali,” kata Harmanta. (res/c17/fal)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Tiga Bulan, Sudah Terjadi 125 Kali Bencana


Redaktur & Reporter : Ragil

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler