jpnn.com, BEIJING - Jumlah kasus baru virus corona di Tiongkok terus turun setiap hari. Kemarin, Senin (9/3), Komisi Kesehatan Tiongkok mencatat 19 kasus baru, jauh lebih rendah ketimbang 40 kasus di hari sebelumnya.
Angka itu menambah total kasus di daratan Tiongkok berjumlah 80.754. Sementara, jumlah akumulasi korban meninggal akibat wabah virus corona di Tiongkok mencapai 3.136, naik 17 dibanding hari sebelumnya.
BACA JUGA: India Awasi 400 Warga Kashmir Terkait Virus Corona
Provinsi Hubei yang menjadi episentrum virus corona, melaporkan 17 kematian baru dan semuanya tercatat di Wuhan. Di saat yang sama, jumlah kasus baru di sejumlah negara justru terus meningkat.
Kasus virus corona di luar Tiongkok paling banyak terjadi di Korea Selatan dengan total 7.382 kasus. Namun penambahan kasus baru di Korea Selatan mulai menunjukkan penurunan dalam lima hari terakhir sekitar 500 kasus per hari dan terus turun menjadi 248 kasus baru per hari kemarin.
BACA JUGA: Satu WNI di Australia Positif Virus Corona
Kasus terbanyak kedua terjadi di Italia dengan total 7.250 kasus di mana terdapat 1.492 kasus baru per hari kemarin. Iran menjadi episentrum ketiga di luar Tiongkok dengan total kasus 6.566 dengan 743 kasus baru.
Kasus virus corona terus bertambah di sejumlah negara yaitu Prancis (1.116), Jerman (1.112), Kapal Diamond Princess di Jepang (696), Spanyol (589), Jepang (488), Swiss (332), Inggris (277), Belanda (265), Amerika Serikat (213), Swedia (203), Belgia (200), Norwegia (169), Singapura, dan Austria (112). Negara-negara lainnya masih melaporkan kasus di bawah 100.
BACA JUGA: Wali Kota Bima Arya Kunjungi Azerbaijan dan Turki, Tak Takut Virus Corona?
Direktur Jenderal Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Kementerian Kesehatan Achmad Yurianto sekaligus Juru Bicara Pemerintah terkait Penanganan virus corona melaporkan per hari kemarin kasus di Indonesia berjumlah 19 orang yang seluruhnya dalam perawatan di rumah sakit. (ant/dil/jpnn)
Redaktur & Reporter : Adil