jpnn.com - Sebanyak 12.000 Toyota bZ3 yang dipasarkan di Cina mengalami cacat produksi di gagang pintu belakang.
Permasalahan itu sudah ditangani oleh pihak lokal yang bekerja sama dengan Toyota di China, yakni FAW.
BACA JUGA: Toyota Menargetkan Mengekspor 22 Ribu Unit All New Yaris Cross di 2023
Masalah tersebut mengakibatkan pintu yang secara tiba-tiba dapat terbuka sendiri pada saat kendaraan dikemudikan.
Pintu itu juga bisa tetap terkunci, meski kasus ini jarang ditemukan dari aduan. Hal itu dikarenakan desainnya yang salah, mungkin ada celah di mana pegangan bertemu dengan kunci, terutama di area dengan kelembaban tinggi dan suhu panas.
BACA JUGA: Toyota bZ4X Melantai di Indonesia, Harganya Lebih Mahal dari Hyundai Ioniq 5
Toyota akan mulai mengganti kunci pintu belakang secara gratis pada 27 Juli mendatang.
Sementara itu, perusahaan meminta agar pemilik tidak menggunakan pintu sampai selesai diperbaiki.
BACA JUGA: Lagi, Konsumen Toyota Dirugikan, Data Pribadi Bocor
Perusahaan mulai memproduksi bZ3 pada Maret, dengan 5.000 pesanan awal. Pengiriman dimulai pada 16 April 2023.
Hanya berselang beberapa bulan kemudian, FAW-Toyota menarik kembali 12.205 bZ3 sedan listrik melalui Administrasi Negara China untuk Regulasi Pasar.
Kendaraan tersebut diproduksi antara 13 Maret sampai 5 Juli 2023.
Pembuat mobil global besar-besaran mengembangkan bZ3 sebagai bagian dari kemitraan bersama antara FAW-Toyota dan BYD, bernama BYD Toyota EV Technology. (ant/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Ratusan Ribu Toyota Corolla Cross Bermasalah
Redaktur & Reporter : M. Rasyid Ridha