Waduh, 5 Mobil Mewah Ini Diabaikan Begitu Saja di Pinggir Jalan

Senin, 28 September 2020 – 10:45 WIB
Rolls Royce Ghost yang terlantar di pinggir jalan. Foto: Cartoq

jpnn.com, INDIA - Rolls-Royce, merupakan salah satu merek otomotif asal Inggris yang dikenal dengan produk mobil mewahnya. Bahkan, harga Rolls-Royce bisa mencapai puluhan miliaran rupiah.

Namun, di India ada lima beberapa unit Rolls-Royce yang justru diabaikan begitu saja oleh pemiliknya. Mereka membiarkan sedan mewah itu terlantar di pinggir jalan.

BACA JUGA: Rolls-Royce Ghost Meluncurkan Versi Extended yang Lebih Canggih

Berikut daftar sedan Rolls Royce yang dibuang oleh pemiliknya yang dikutip dari Cartoq, Senin (28/9).

Rolls-Royce Ghost, merupakan mobil yang dimiliki pria bernama Mohammed Nisha. Dia dikabarkan sedang menjalani hukuman seumur hidup di India.

BACA JUGA: Generasi Anyar Rolls-Royce Ghost Resmi Mengaspal, Para Sultan Silakan Antre

Sedan mewah asal Inggris itu memiliki kombinasi warna biru dan perak. Mobil itu pun tidak ada yang berani menyentuh lantaran menjadi barang sitaan polisi.

Selain Roll-Rolls Ghost, ada Rolls Royce Phantom berkelir putih itu juga dibiarkan berkarat di tempat sitaan polisi.

BACA JUGA: Benarkah Merokok Bisa Menghilangkan Stres? Temukan Faktanya!

Pemiliknya merupakan seorang aktris Leena Maria Paula yang ditangkap karena kasus penipuan.

Selain itu, Rolls Royce vintage yang tertangkap kamera dibiarkan begitu saja di sebuah lahan di kota Maharashtra India.

Kendaraan tersebut dibuang oleh pemiliknya tanpa diketahui sebabnya, tetapi anehnya tak satu orang pun yang berani menyentuh mobil tersebut. Padahal mobil bergaya klasik itu pernah populer pada 1980-an.

Kemudian, Rolls Royce Silver Shadow juga diterlantarkan oleh pemiliknya di sebuah gudang di kota Khandala, India. Menurut warga sekitar, mobil itu sengaja dibuang karena pemilik merasa diganggu oleh makhluk halus.

Satu lagi, Rolls Royce Silver mark 3 yang terlihat di jalan dengan kondisinya tidak terawat. Mobil itu merupakan salah satu mobil termahal dan termahal sejak kehadirannya pada 1993 hingga 1996. (ddy/jpnn)


Redaktur & Reporter : Dedi Sofian

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler