jpnn.com - JAKARTA - Ketua DPD PDIP DKI Jakarta Boy Sadikin menuding rekan-rekan satu partainya di DPRD DKI mengabaikan instruksi Ketua Umum Megawati Soekarnoputri. Intruksi itu adalah mengkritisi proyek reklamasi pantai utara Jakarta yang merusak ekosistem dan menggangu mata pencaharian nelayan.
Tidak dijalankannya instruksi partai tercermin dengan berlanjutnya pembahasan Raperda Rencana Tata Ruang (RTR) Kawasan Strategis Pantura terkait reklamasi. Hasil pertemuan antara Fraksi PDIP DPRD DKI dengan para nelayan beberapa waktu lalu juga menjadi bukti kuat.
BACA JUGA: Ahok Harap Warga Kalijodo Bongkar Sendiri Rumah Mereka
"Dengar sendiri kan aduan para nelayan yang datang ke sini? Mereka saja enggak puas dengan sikap Fraksi PDIP," tegas dia kepada Indopos, Rabu (17/2).
Pernyataan Boy semakin menunjukan bahwa saat ini ada dualisme kepemimpinan atau 'matahari kembar' di tubuh banteng ibukota. Boy sendiri beberapa waktu lalu menyatakan niatnya untuk mundur dari kursi ketua DPD.
BACA JUGA: Ahmad Dhani Blusukan ke Kalijodo, Gerindra Cemburu
Saat ditanya mengenai hal ini, Boy enggan blakblakan. Dia minta awak media bertanya langsung kepada oknum yang menggerakkan fraksi sehingga sampai bersebrangan dengan titah ketua umum. "Tanya saja sama oknumnya, mengapa instruksi partai tidak dijalankan di fraksi," tegas dia. (wok/dil/jpnn)
BACA JUGA: Ahok: Warga Kalijodo yang Ingin Daftar ke Rusun Diancam
BACA ARTIKEL LAINNYA... Kapolda: Begini Perbedaan Prostitusi di Kalijodo dan Hotel...
Redaktur : Tim Redaksi