Waduh, Ini Lho 5 Bahaya Minum Air Lemon Hangat Setiap Hari

Kamis, 31 Desember 2020 – 10:39 WIB
Lemon dan jahe. Foto : Ricardo/JPNN.com

jpnn.com, JAKARTA - AIR lemon adalah minuman yang sangat populer di seluruh dunia karena kandungan kesehatannya.

Yang Anda butuhkan untuk membuat pelepas dahaga ini hanyalah beberapa buah lemon matang, pemeras, dan air dingin atau hangat.

BACA JUGA: 7 Manfaat Air Lemon Bagi Kesehatan

Namun, apakah aman minum air lemon hangat setiap hari? Ternyata tidak juga.

Berikut ini penjelasannya, seperti dilansir laman Genpi.co.

BACA JUGA: Ini 3 Manfaat Air Lemon untuk Wajah dan Rambut Anda

1. Merusak gigi

Lemon memiliki kandungan asam yang tinggi. Jika terlalu sering minum air lemon maka akan merusak enamel gigi.

BACA JUGA: Apakah Air Lemon Bisa Bantu Turunkan Berat Badan?

Sebab, gigi akan jadi berwarna kuning, gigi kasar, dan terlihat jelek.

Tak hanya itu saja, terlalu sering minum air hangat yang dicampur dengan air lemon akan bikin gigi jadi rapuh dan keropos.

2. Sakit perut

Terlalu banyak minum air hangat yang ditambah perasan lemon, ternyata juga berbahaya buat perut kita karena kandungan asamnya yang tinggi.

Pasalnya, usus bakalan inflamasi, sehingga bisa sebabkan beragam penyakit, seperti dada yang panas, mual, hingga muntah-muntah.

3. Bikin pusing

Menurut studi, ada hubungannya antara kebanyakan minum atau makan buah citrus, termasuk lemon dengan penderita penyakit migrain atau pusing.

4. Sariawan bertambah parah

Biasanya, sariawan bisa menghilang sendiri pada kurun waktu 1 mingguan.

Namun, sayangnya kalau kita minum air hangat dan perasan lemon setiap hari, sariawan justru makin makin memerah, membesar, dan sulit sembuh.

5. Ancaman bakteri E. coli

Terlalu sering minum lemon yang dicampurkan ke dalam air hangat bisa membuat kita turut makan bakteri E. coli.

Menurut penelitian, bakteri E. coli ternyata juga menempel pada bagian kulit lemon.

Jadi kulit lemon rentan membawa bakteri E.coli. Bakteri ini sendiri bisa menyebabkan seseorang muntah dan diare parah.(genpi/jpnn)


Redaktur & Reporter : Fany Elisa

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Tag

Terpopuler