Wagub Djarot Minta Apartemen dan Rusun Bentuk RT/RW

Selasa, 19 Mei 2015 – 16:46 WIB

jpnn.com - JAKARTA - Wakil Gubernur DKI Jakarta Djarot Saiful Hidayat meminta semua apartemen dan rumah susun membentuk RT/RW. Pembentukan RT/RW ini akan memudahkan pendataan setiap penghuni rusun dan apartemen.

"KTP-nya mana, rumahnya mana, fotonya seperti apa. Pendataan ini penting. Sekaligus juga untuk database pendataan pemilu," kata Djarot di Balai Kota, Jakarta, Selasa (19/5).

BACA JUGA: Soal Rusunami dan Apartemen, Djarot: Privasi Itu di Ruang Tidur

Di sisi lain, pengurus dan pengelola apartemen, rumah susun sederhana milik dan rumah susun sederhana sewa menandatangani kesepakatan mendukung Gerakan Moral Anti Prostitusi dan Narkoba di Rumah Susun. ‎

Djarot menyatakan, penandatanganan ini merupakan bentuk janji dan komitmen seluruh pengelola dan pengurus apartemen untuk menjadikan tempat tinggal mereka aman dari prostitusi, narkoba hingga terorisme.‎

BACA JUGA: Demi Air Bersih, DKI Siap Gelontorkan Dana Triliunan

Sekretaris Perhimpunan Penghuni Rumah Susun Apartemen Belleza Permata Hijau Arief Aryanto menyambut ‎baik penandatanganan itu. Sebab, ada pandangan negatif dari masyarakat bahwa apartemen sebagai tempat prostitusi.

Arief menuturkan, sebuah apartemen tak bisa langsung dicap sebagai tempat prostitusi karena ada satu atau dua oknum yang tertangkap.‎ "Kan belum tentu memiliki, bisa saja sewa tapi tidak memiliki unit di situ. Sehingga, stigmanya melekat ke rusun itu. Nah, kami mencoba membatasi hal itu," ucap Arief. (gil/jpnn)

BACA JUGA: Ahok Ingin Bangun Sirkuit Berstandar Internasional di Jakarta

BACA ARTIKEL LAINNYA... Kepsek Yang Dipecat Ahok Itu Sudah Pindah ke SMAN 13


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler