jpnn.com, GORONTALO - Wakil Gubernur Provinsi Gorontalo Idris Rahim menyampaikan Provinsi Gorontalo sedang berjuang menurunkan angka kemiskinan yang cukup tinggi, yakni mencapai 15,59 persen.
Salah satu upaya yang dilakukan berkolaborasi dengan Kementerian Sosial (Kemensos) dalam memberikan bantuan sosial yang sangat membantu masyarakat di provinsi tersebut.
BACA JUGA: Kesan Istri Gubernur Rusli Habibie Selama Dampingi Mensos Risma di Gorontalo
Dari kunjungan Menteri Sosial Tri Rismaharini ke Gorontalo ada banyak pelajaran yang bisa dipetik terkait upaya tersebut, seperti validasi data.
"Karena suksesnya Kemensos membantu rakyat miskin sangat tergantung pada data," kata Wagub Idris Rahim yang mendampingi Mensos Risma selama berada di Gorontalo.
BACA JUGA: Wagub Gorontalo: Kami Perlu Bertepuk Tangan ke Ibu Menteri Risma
Dia pun mendukung langkah Mensos Risma melakukan pemadanan data bansos.
Menurut Wagub Idris, di antara kunci pengentasan kemiskinan Provinsi Gorontalo tentunya adalah data yang valid yang kini sedang menjadi fokus Mensos Risma.
BACA JUGA: Bu Risma Optimistis Papua Mampu Mengembangkan Motor Baterai
"Karena itu harus sukses datanya, sukses orangnya, sukses administrasinya,” kata pria yang pernah menjabat sebagai pelaksana tugas Gubernur Gorontalo pada 2006-2007 itu.
Senada juga disampaikan Anggota Komisi VIII DPR Idah Syahidah yang meyakini kunjungan Mensos Risma ke Gorontalo memberikan banyak manfaat buat masyarakat di daerah ini melalui bantuan yang diberikan maupun solusi yang diberikan terhadap kendala dalam penyaluran bansos di lapangan.
“Mensos juga memberikan bantuan kepada korban banjir, memberi bantuan pada anak-anak dan orangtua penyandang disabilitas, dan anak-anak yatim,” kata Idah yang juga istri Gubernur Gorontalo Rusli Habibie.
Selama dua hari di Gorontalo, Mensos Risma menyalurkan bantuan Atensi kepada 474 orang dengan nilai mencapai Rp 699.177.000 yang diberikan kepada anak yatim piatu akibat Covid-19, maupun dalam bentuk bantuan aksesibilitas, bantuan kebutuhan dasar dan bantuan kewirausahaan.
Mensos Risma juga meninjau langsung pengungsian korban bencana banjir di Kelurahan Kayubulan, Kecamatan Limboto dan Desa Buhu, Kecamatan Telaga Jaya, Kabupaten Gorontalo.
Di lokasi bencana, Mensos Risma menyerahkan bantuan berupa tenda gulung, matras, kasur, dan selimut. Ada juga bantuan berupa family kit, perlengkapan bayi, peralatan makanan, alat dapur dan makanan siap saji dengan total nominalnya sebesar Rp270.975.896.
Istri Gubernur Gorontalo Idah Syahidah Rusli Habibie juga melihat cara Mensos Risma memotivasi para penyintas bencana dan penerima manfaat bantuan.
“Jangan pernah menyerah ya, Tuhan kita itu adil," kata Mensos Risma.
Idah juga ikut mendampingi Mensos Risma saat memotivasi anak-anak terdampak bencana saat menemui mereka di tenda pengsusian.
"Belajar yang rajin ya, buat bangga orang tua kalian, buat bangga Gorontalo, buat bangga Indonesia,” kata mantan Wali Kota Surabaya itu memberi semangat. (mkr/jpnn)
Redaktur : Sutresno Wahyudi
Reporter : Sutresno Wahyudi, Sutresno Wahyudi