jpnn.com, JAKARTA - Kepala Divisi Advokasi dan Hukum Partai Demokrat (PD) Ferdinand Hutahaean menyebut Calon Presiden Prabowo Subianto sedianya menjenguk Ani Yudhoyono yang tengah menjalani perawatan medis di Singapura, Jumat (4/5). Namun, Prabowo membatalkan rencana itu secara mendadak.
Ferdinand mendengar informasi dari ajudan Prabowo bahwa eks Danjen Kopassus itu punya kesibukan di Aceh. Karena itu, Prabowo membatalkan rencananya menjenguk Bu Ani.
BACA JUGA: Honorer K2 Pendukung Prabowo - Sandi Ogah Ikut Tes PPPK
"Pertemuan yang seyogianya kemarin dijadwalkan, Pak Prabowo melalui ajudan membatalkan rencana berkunjung. Alasannya beliau harus menghadiri kegiatan di Aceh," kata Ferdinand di kantor KPU, Jakarta, Sabtu (4/5/2019).
BACA JUGA: Jika Kalah, Apakah Pak Prabowo Bersedia Masuk Kabinet Jokowi?
BACA JUGA: Jika Kalah, Apakah Pak Prabowo Bersedia Masuk Kabinet Jokowi?
Ferdinand mengaku mendengar kasak-kusuk di internal Demokrat soal batalnya Prabowo menjenguk Ani. Menurutnya, ada suara di internal partainya yang menyebut Prabowo mengambek karena Ketua Kogasma PD Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) menemui Presiden Joko Widodo (Jokowi).
"Memang bincang-bincang di internal kami ada yang menjurus ke sana. Mungkin Prabowo sedikit kecewa dengan pertemuan AHY-Jokowi," ungkap dia.
BACA JUGA: Mardani Ali Sera Tegaskan PKS Tidak Bersama Jokowi
BACA JUGA: Pramono Sebut Pertemuan Jokowi – AHY Bukan Sekadar Silaturahmi
Demokrat, kata Ferdinand, tidak mempermasalahkan Prabowo yang batal menjenguk Ani. Ketua Umum PD Susilo Bambang Yudhoyono alias SBY yang juga suami Bu Ani juga tidak ambil pusing soal Prabowo batal menjenguk.
"Bagi kami tidak ada masalah. Partai Demokrat dan SBY tidak masalah bahwa banyak juga tamu yang berkunjung ke sana (rumah sakit) kemarin, ada Bu Sinta, Mahfud MD, Dahlan Iskan, maka tidak masalah," ucap dia. (mg10/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Luar Biasa! Pendukung Garis Keras Jokowi dan Prabowo Bikin Karnaval Bareng
Redaktur & Reporter : Aristo Setiawan