jpnn.com, JAKARTA - Politikus Partai NasDem Ahmad Sahroni menyerukan kepada legislator seluruh Indonesia untuk tergerak hatinya mengulurkan bantuan berupa alat pelindung diri (APD) kepada para tenaga medis yang berjuang menangani pasien Corona atau Covid-19 di segenap penjuru tanah air.
Sahroni menyatakan, kondisi terkini yang dihadapi bangsa Indonesia menjadi salah satu momentum bagi para wakil rakyat untuk turun peduli melalui aksi nyata dengan menyalurkan bantuan APD yang dibutuhkan masyarakat, khususnya tenaga medis.
BACA JUGA: Ini Lokasi Rapid Test Massal Virus Corona di Kota Depok
“Kepada kolega-kolega saya para legislator dari Sabang hingga Merauke, mari kita menggugah hati kita untuk ambil bagian berkontribusi melawan Covid 19,” seru wakil ketua Komisi III DPR ini, Senin (23/3).
Sahroni mengaku telah menyalurkan berbagai APD ke sejumlah rumah sakit di Jakarta. Selain RSPI Sulianti Saroso, bantuan sejenis juga telah disebar ke RSUD Cengkareng, RSUD Cilincing, RSUD Koja dan RSUD Tanjung Priok.
BACA JUGA: Pagi-pagi Jokowi Tinjau RS Darurat Corona, Ternyata Sudah Ada Doni Monardo & Erick Thohir
Bantuan APD kepada petugas medis, kata Sahroni, merupakan langkah konkret wakil rakyat yang sangat dibutuhkan masyarakat di wilayah masing-masing.
"Sekalipun hanya satu unit APD sangat dibutuhkan dalam perang kita melawan covid 19. Satu unit APD untuk mencegah Covid-19. Satu unit yang sangat penting bagi masyarakat yang terdampak,” katanya.
BACA JUGA: Menkes Terawan Tiba-tiba Meminta Maaf
Lebih lanjut wakil ketua komisi yang membidangi Hukum, HAM, dan Keamanan, itu mendorong mitra kerja terutama Polri, Kejaksaan, dan Kemenkum HAM menggelar sidak terkait ketersediaan APD yang saat ini sangat dibutuhkan.
“Saya minta Kapolri (Jenderal Idham Azis) segera sidak tempat-tempat yang menjadi garda terdepan ketersediaan APD. Pabrik-pabrik itu segera disidak,” tegasnya.
Menurut dia, distribusi APD yang merata ke RS rujukan Covid-19 sangatlah penting karena menjadi bagian dari amunisi pelayanan yang luar biasa. Karena itu, tegas dia, Polri perlu memastikan ketersediaan APD.
"Jangan sampai oknum-oknum distributor APD berbuat nakal untuk kepentingannya sendiri," pungkas Sahroni. (boy/jpnn)
Redaktur & Reporter : Boy