"Itu bukan masalah kalau akar rumput bicara. Itu hak mereka sebagai Anggota Demokrat," kata Max Sopacua kepada wartawan di Gedung DPR, Senayan, Jakarta, Jumat (3/2). Ia mengatakan, kalau pengurus yang berbicara juga tidak masalah.
"Itu hak pribadi mereka," tambah anggota Komisi I DPR RI itu.
Kendati demikian, Max menegaskan bahwa hak-hak tersebut ada koridor organisasi. "Mari kita ikuti koridor koridor itu baru kita membuat suatu yang kiri ke kanan," ujarnya.
Dijelaskan, semua suara tentunya didengar dan dicatat oleh Dewan Pembina Partai Demokrat. "Dia punya hak bicara juga atas hal-hal tertentu," ungkapnya. Ia menegaskan, Dewan Pembina juga tidak menutup telinga dengan suara-suara itu. Akan tetapi, kata dia, semua punya landasan, dan ada anggaran dasar dan anggaran rumah tangga.
"Tapi, kalau itu melanggar Anggaran Dasar, Anggaran Rumah Tangga, jangan itu dilakukan. Nanti kita persoalan akan selesai kalau kita ikut rule of the gamenya," katanya.
Max menambahkan, Partai Demokrat harus diselamatkan karena harus tetap berjalan dengan baik.
"Jangan dibicarakan pollingnya turun dan itu sebuah keniscayaan. Tapi bukan berarti tidak bisa diperbaiki kalau persoalan ini selesai semuanya. Dan yang tersangka sudah pasti partai punya jalur untuk menonaktifkan," katanya. (boy/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Ruhut Aman Meski Desak Anas Mundur
Redaktur : Tim Redaksi