jpnn.com - JAKARTA - Partai Demokrat (PD) telah mencopot kadernya yang duduk sebagai Wakil Ketua Komisi IX DPR, Nova Riyanti Yusuf. Kecurigaan yang muncul, pencopotan Noriyu -sapaan Nova Riyanti- karena didasari pada ketidakhadirannya pada deklarasi dukungan Fraksi PD DPR ke Prabowo Subianto-Hatta Rajasa beberapa waktu lalu.
Namun, Wakil Ketua Umum Partai (PD) Demokrat Max Sopacua membantah kecurigaan itu. "Saya kira tidak. Jauh sekali itu (Gara-gara tak ikut mendukung capres)," kata Max di Gedung DPR RI Jakarta, Selasa (24/6).
BACA JUGA: SBY Belum Respons Permintaan Wantimpres soal Hukuman Prabowo
Max menambahkan, pencopotan Noriyu didasari oleh faktor kinerja. Salah satunya karena gara-gara keterlambatan Noriyu dalam menyelesaikan pekerjaan di Komisi IX DPR, berujung pada penundaan sidang paripurna.
Karenanya Max lagi-lagi menepis anggapan pencopotan Noriyu karena tak mau ikut mendukung Prabowo-Hatta. "Gak ada urusan capres di situ, tapi urusan kinerja. Anda tahu paripurna dipending jam 19.00 (WIB) malam, itu karena Komisi IX yang belum selesaikan tugasnya. Ada satu komisi yang belum selesai dan minta ditunda kan? Itulah Komisi IX," tegas Max.
BACA JUGA: Gaji Karyawan Belum Dibayar, Timses: Bukan Urusan Prabowo
BACA JUGA: Ketua Dewan Kehormatan PD Sebut Ruhut Hanya Perlu Klarifikasi
BACA ARTIKEL LAINNYA... Priyo Ogah Komentari Pemecatan Poempida
Redaktur : Tim Redaksi