jpnn.com, SERANG - Wakil Ketua MPR Yandri Susanto berharap Universitas Islam Negeri (UIN) dengan berbagai kelebihannya mampu bersaing dengan perguruan tinggi lainnya.
Harapan tersebut disampaikannya usai bersama Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas meninjau pelaksanaan Ujian Masuk-Perguruan Tinggi Keagamaan Islam Negeri (UM-PTKIN) di kampus UIN Sultan Maulana Hasanuddin Banten, Kota Serang, Selasa (30/5).
BACA JUGA: Yandri Susanto Ingatkan Pentingnya Ormas yang Kuat Guna Mendukung Kemajuan Islam
Yandri menyampaikan UIN sebagai salah satu elemen lembaga pendidikan tinggi yang ada di Indonesia memiliki kualitas dan kapabilitas yang sama dengan universitas lainnya dalam melahirkan generasi muda Indonesia yang unggul.
Karena itu, dia pun berharap UIN dapat memunculkan lulusan yang berpotensi besar menjadi pemimpin nasional kebanggaan bangsa di masa depan.
BACA JUGA: Beri Saran untuk Karu dan Karom Jemaah Haji, Yandri Susanto: Jangan Kelihatan Loyo
"Minat dan antusiasme kaum milenial sendiri untuk menempuh pendidikan tinggi di UIN, alhamdulillah sangat tinggi. Artinya, mereka yakin dengan kualitas UIN untuk masa depannya," kata Yandri Susanto.
Pimpinan MPR dari Partai Amanat Nasional (PAN) ini juga mengungkapkan beberapa kelebihan yang ada dalam proses belajar mengajar di UIN.
Selain mempertajam daya pikir dengan ilmu pengetahuan, kata Yandri Susanto, para mahasiswa juga diperdalam nilai agama dan nilai-nilai luhur bangsa.
"Penyatuan dua pembelajaran itu akan meningkatkan intelektualitas sekaligus karakter dan jati diri," ujarnya.
Lebih jauh anggota Komisi VIII DPR mengatakan UIN sebagai lembaga pendidikan yang berkualitas dan terjangkau saat ini sangat dibutuhkan rakyat.
Sebab kata Yandri Susanto, masih banyak sekali anak-anak Indonesia yang pintar dan sangat berpotensi, tapi terhambat ketidakmampuan, terutama dalam hal biaya untuk menikmati pendidikan lebih tinggi.
Menurut Yandri, hal tersebut memunculkan dua momok besar yang sangat menganggu perjalanan bangsa menggapai cita-cita menuju kesejahteraan bersama yakni, kemiskinan dan kebodohan.
“Dua hal itu merupakan pekerjaan rumah bangsa ini yang harus segera dituntaskan," tegas Yandri Susanto.
Dia pun meyakini kiprah dan peran UIN akan cepat menyelesaikan dua 'PR' besar bagi bangsa Indonesia tersebut.
Dalam kesempatan itu, legislator dari daerah pemilihan Banten II itu menyampaikan apresiasi kepada Kementerian Agama (Kemenag) yang telah memilih UIN Sultan Maulana Hasanuddin Banten, sebagai tuan rumah pelaksanaan ujian.
Ini artinya, kata Yandri lagi, perhatian Kemenag kepada Banten itu sungguh luar biasa.
“Saya berharap, selanjutnya ada sinergitas antara Kemenag, UIN Sultan Maulana Hasanuddin Banten dan semua stakeholder yang ada di daerah ini untuk segera berpacu mengejar ketertinggalan yang ada," ujar Yandri Susanto.
Wakil Ketua Umum PAN itu mengajak semua pihak untuk menjadikan UIN Sultan Maulana Hasanuddin Banten menjadi kampus yang terbuka bagi siapa saja anak bangsa, baik di seputaran Banten atau daerah lain untuk masuk dan melanjutkan pendidikan yang lebih tinggi.
"Sehingga mereka bisa menjadi manusia unggul dan berdampak baik untuk Indonesia,” harap Yandri Susanto.
Sebagai informasi, turut hadir dalam kegiatan tersebut, antara laun Gubernur Banten Al Muktabar, Wali Kota Serang Syafrudin, Rektor UIN Sultan Maulana Hasanuddin Banten Prof Wawan Wahyudin.
Selain itu juga hadir perwakilan Kapolda Banten, Komandan Korem 064/Maulana Yusuf Brigjen Tatang Subarna, Kepala Kejaksaan Tinggi Banten Didik Farkhan Alisyahdi, Ketua Pengadilan Tinggi Banten Andriani Nurdin, Ketua DPRD Provinsi Banten Andra Soni.
Hadir juga Kakanwil Kemenag Provinsi Banten Nanang Fatchurochman dan para Rektor PTKIN se-Indonesia yang hadir secara luring dan daring. (mrk/jpnn)
Redaktur : Sutresno Wahyudi
Reporter : Sutresno Wahyudi, Sutresno Wahyudi