jpnn.com - PANGKALPINANG - Walikota Pangkalpinang, Muhammad Irwansyah memastikan bahwa masuk Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kota Pangkalpinang tidak akan dipungut biaya alias gratis.
Jika ada oknum yang memungut, kata Walikota, maka dirinya tak akan segan-segan memprosesnya sesuai aturan hukum yang berlaku.
"Jadi masuk Satpol PP Rp0, kalau ada yang memungut laporkan ke kita ataupun ke pihak kepolisian, jangan sungkan-sungkan. Karena saya ingin perekrutan ini benar-benar 100 persen bersih. Makanya, hari ini (kemarin-red) saya ingin menyaksikan seleksinya secara langsung," tegas Walikota saat memberikan sambutan di depan ratusan peserta seleksi Satpol PP, Rabu (19/2) kemarin, di Kolam Renang Sinbad Bukit Baru Pangkalpinang.
Oleh karenanya, dikatakan Walikota, dalam perekrutan ini pihaknya melibatkan instansi terkait seperti Kodim dan Polres. Dengan demikian, peserta yang terpilih benar-benar calon Pol PP yang berkualitas.
"Kita harus yakin apapun itu, rejeki, maut, jodoh sudah digariskan. Makanya saya tidak mau adanya titip menitip dengan saya. Jadi tes sesuai kemampuan masing-masing," ujarnya meyakinkan peserta.
BACA JUGA: Mantan Wagub dan Bupati Ditahan Bersamaan
Walikota menyebutkan, dalam pengumuman kelulusan akan diumumkan secara terbuka melalui media dengan menyertakan skor nilai yang diperoleh.
Sementara Kasat Pol PP, Abdullany menambahkan, saat ini seleksi Pol PP sudah masuk tes kesamaptaan yang diikuti sebanyak 175 peserta. "Jadi hari ini (kemarin-red) peserta dites berenang. Sebelumnya peserta yang lulus tes kesehatan sebanyak 179, namun 4 orang tidak hadir. Jadi yang ikut cuma 175 orang. Untuk hasilnya, besok (hari ini, red) kita umumkan," tandasnya. (pas)
BACA JUGA: Di Salatiga Bibit Masih Gubernur Jateng
BACA JUGA: Status Masih Awas, Pengungsi Nekat Pulang
BACA ARTIKEL LAINNYA... Desak Kanwil Kemenag Dampingi Korban PT Azizi Lapor Polisi
Redaktur : Tim Redaksi