jpnn.com, SURABAYA - Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini atau Bu Risma dirawat di RSUD Dr Soetomo, Selasa (25/6) malam.
Wanita 57 tahun itu sebelumnya sempat menjalani perawatan intensif di RSUD dr M Soewandhie. Kabag Humas Pemkot Surabaya M Fikser menjelaskan bahwa Risma dipindahkan untuk mendapatkan perawatan yang lebih baik.
BACA JUGA: Lapangan Karanggayam Digembok, Eri Cahyadi Panggil Dispora
Risma menjalani perawatan di Gedung Bedah Pusat Terpadu (GBPT) RSU Dr Soetomo. "Ya malam tadi dipindahkan ke RSUD dr Soetomo pukul 19.15. Di ruang apa, kami belum tahu," kata Fikser, Rabu (26/6).
Sebelumnya Bu Risma dilarikan ke RSUD Soewandhie karena diduga kelelahan karena padatnya jadwal di pemerintahan dan berbagai pekerjaan lain. "Ibu mungkin kelelahan. Ibu tidak enak badan, lalu pukul 06.00 kontrol ke RS Soewandhi," kata Fikser.
BACA JUGA: Biaya Pemilihan Wali Kota Pengganti Bu Risma Capai Rp 85,1 miliar.
BACA JUGA: Bu Risma Berpotensi Jadi Menteri
Dia menjelaskan, usai subuh, seperti biasa sekitar pukul 05.00, Bu Risma sudah beraktivitas dan keliling ke Balai Kota. Namun menjelang pukul 06.00, Bu Risma merasa tidak enak badan.
BACA JUGA: Dana Rp 3 Miliar Siap untuk Gelora Pancasila
Bu Risma lalu menuju RSUD Soewandhie untuk memeriksakan diri. Dokter di RSUD Soewandhie lantas meminta Bu Risma untuk istirahat.
Sehari sebelumnya, menurut Fikser, Bu Risma sempat mengeluhkan masalah pada kakinya. Bahkan, sempat pakai kursi roda saat bertugas di Balai Kota. Fikser mengaku tidak tahu persis diagnosis tim dokter. "Semua kami serahkan pada pihak rumah sakit dan dokter," katanya.
Karena masuk RS, sejumlah agenda wali kota pun dibatalkan. Di antaranya, evaluasi program Surabaya Single Window (SSW) dan menghadiri acara bersama media di Jakarta. (gin/rek/sb/jay/JPR)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Gandeng Google, Pemkot Surabaya Bakal Jadikan Kawasan Bulak Sentra UKM Baru
Redaktur : Tim Redaksi