JAYAPURA - Wali Kota Jayapura, Drs. Benhur Tommy Mano, MM., mengaku kecewa dan prihatin lantaran menerima laporan adanya oknum siswa yang ditemukan sedang bermain judi.
"Saya kecewa karena ada oknum siswa yang saya dengar bermain judi. Oknum siswa tersebut bersekolah di sekitar Abepura," ungkap Wali Kota Tommy mano, saat memberikan arahan pada Launching Jayapura Green School (JGS).
Parahnya lagi, oknum siswa tersebut menurut wali kota disinyalir bermain judi di lingkungan sekolahnya yang tentunya tanpa diketahui para guru. "Saya tahu perbuatan oknum siswa ini memang tanpa diketahui gurunya, untuk itu saya minta para guru harus lebih waspada lagi mengawasi siswanya," tegasnya.
Agar kejadian tersebut tidak terulang lagi, Wali Kota Tommy Mano meminta agar kepala sekolah dan para guru utamanya guru pembimbing agar lebih memperhatikan hal-hal seperti ini.
"Saya minta para guru pembimbing supaya lebih serius membina siswa yang seperti ini, karena ini sangat memalukan dan akan menodai dunia peendidikan," tandasnya.
Menyangkut pembinaan ini, wali kota meminta semua sekolah yang ada di Kota Jayapura agar lebih mengedepankan pembinaan moral bagi anak didiknya di semua jenjang pendidikan. Sebab, Kota Jayapura menurutnya selama ini dikenal sebagai barometer pendidikan di Papua, oleh sebab itu sekolah-sekolah yang ada di kota ini harus menjadi teladan bagi sekolah di daerah lain di Papua.
Selain perhatian dari pihak sekolah, wali kota juga mengharapkan adanya dukungan dari orang tua dalam memberikan perhatian dan pembinaan kepada anaknya selama berada di rumah. (ta/nat)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Terdampar di Pulau, Tanpa Busana
Redaktur : Tim Redaksi