Wamen Kartika: BUMN Harus Manfaatkan Tren Digitalisasi untuk Terus Berkembang

Senin, 17 Oktober 2022 – 20:58 WIB
Wakil Menteri BUMN II Kartika Wirjoatmodjo (tengah) saat menjadi pembicara. Foto dok Kementerian BUMN

jpnn.com, BALI - Wakil Menteri BUMN II Kartika Wirjoatmodjo mengungkapkan, BUMN harus memanfaatkan momentum tren digitalisasi dengan membangun ekosistem digital agar bisa terus berkembang.

Pasalnya, Indonesia berpotensi menjadi negara dengan ekonomi digital terbesar di Asia Tenggara.

BACA JUGA: Wamen BUMN: Kita Harus Bersinergi Wujudkan Transisi Energi

“Di sektor perbankan, kami melakukan inovasi melalui Livin’ by Mandiri, sebuah super app yang tidak hanya untuk transaksi perbankan tetapi juga bisa untuk membeli tiket pesawat, booking hotel, kereta api dan lain-lain. Indonesia bisa menciptakan ekosistem digital melalui super app. Kita boleh dibilang lebih maju dari negara lain,” ujar Kartika dalam SOE International Conference di Nusa Dua Bali, Senin (17/10).

Kartika menambahkan, Indonesia termasuk negara yang cepat dalam melakukan adopsi digital di masa pandemi.

BACA JUGA: Menteri Erick Beberkan Hasil Transformasi, Kinerja & Program BUMN di SOE International Conference

Saat ini, sudah semakin banyak warga Indonesia yang terbiasa memakai gawai dan juga belanja di e-commerce. Karena itu, pemerintah akan mendorong tren digitalisasi ini ke sektor industri.

“Kita sudah melihat upaya Telkom membangun BTS di daerah terpencil sebagai upaya untuk membuka akses telekomunikasi. Ini merupakan investasi di sektor back end. Hal ini tentunya bertujuan untuk menciptakan ekosistem digital yang semakin merata di seluruh Indonesia,” jelas Kartika.

BACA JUGA: Banjir Promo, BTN Properti Expo 2022 Digelar Serentak di 6 Kota

Kartika menambahkan, Telkom juga melakukan adopsi digital di masa pandemi dengan membuat aplikasi PeduliLindungi.

Aplikasi ini bisa melacak orang yang positif Covid-19 dan terbukti sangat efektif.

Adopsi digital yang dilakukan oleh Telkom dengan PeduliLindungi dan Mandiri dengan Livin’ merupakan bagian dari transformasi BUMN dan harus ditiru oleh BUMN lain untuk terus tumbuh berkembang.

Sebelumnya, Menteri BUMN Erick Thohir menjelaskan, sejak 2019 Kementerian BUMN telah melakukan transformasi terhadap BUMN. Saat ini, proses transformasi BUMN sudah mencapai 80 persen.

Dalam 1 tahun enam bulan ke depan, proses transformasi BUMN diharapkan sudah bisa mencapai 100 persen.(chi/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Himpunan Santri di Bangkalan Dukung Ganjar jadi Presiden 2024


Redaktur & Reporter : Yessy Artada

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler