Wamenag Zainut: Pengawas Harus Pastikan UM PTKIN 2023 Objektif dan Profesional

Kamis, 01 Juni 2023 – 23:12 WIB
Wamenag Zainut Tauhid Sa'adi memonitor langsung dari UIN Imam Bonjol Padang, Sumatera Barat. Foto dok. Kemenag

jpnn.com, JAKARTA - Ujian Masuk Perguruan Tinggi Keagamaan Islam Negeri (UM-PTKIN) 2023 berlangsung serentak di 59 titik lokasi ujian yang telah disiapkan panitia.

UMPTKIN 2023 digelar secara online-onsite sejak 29 Mei hingga 8 Juni 2023 dengan menggunakan aplikasi Sistem Seleksi Elektronik (SSE). 

BACA JUGA: Wamenag Zainut: Aktivis PWN Bisa jadi Duta Moderasi dan Demokrasi

Dengan SSE, ujian  menggunakan komputer (PC/Laptop) yang disediakan panitia dengan menggunakan sistem online melalui aplikasi SSE UMPTKIN.

Wakil Menteri Agama RI Zainut Tauhid Sa’adi memonitor langsung dari UIN Imam Bonjol Padang, Sumatera Barat pada Senin (30/5), melalui aplikasi zoom yang terhubung secara langsung dengan panitia lokal SSE UMPTKIN se- Indonesia. 

BACA JUGA: Kemenag Umumkan Hasil UMPTKIN 2020, Ini Daftar Kampus Terfavorit

Wamenag Zainut mendengarkan laporan dan juga menanyakan berbagai kendala dan permasalahan yang dihadapai dalam penyelenggaraan UMPTKIN 2023.

"Alhamdulillah akhirnya setelah pandemi, kita bisa menyelenggarakan UMPTKIN secara online-onsite. Seleksi mahasiswa baru ini adalah proses yang harus dilalui dan dijalani dengan baik, objektif dan profesional," kata Wamenag Zainut dikutip dari laman Kemenag, Kamis (1/6).

BACA JUGA: Menpan-RB Pastikan Tes CPNS tak Sesulit UMPTN

Dia berharap seluruh panitia dapat mengawal dan memastikan bahwa Ujian UMPTKIN ini berjalan dengan baik dan lancar.

Dia mengatakan seleksi mahasiswa baru ialah proses yang harus dilalui dan dijalani dengan baik dan profesional.

Dia meminta seluruh panitia mengawal dan memastikan bahwa UMPTKIN berjalan dengan baik dan lancar.

Wamenag Zainut mendapat laporan bahwa angka peminat untuk masuk ke PTKIN tahun ini meningkat.

Hal itu menunjukkan bahwa rasa kepercayaan masyarakat kepada PTKIN juga meningkat, sehingga harus direspons dengan baik.

Menurutnya apabila UMPTKIN ini bisa terus berjalan dengan baik dan terus dikembangkan serta diperbaiki mulai dari proses awal hingga akhir, akan mendapatkan calon peserta didik yang berkualitas di PTKIN.

Pada waktunya nanti bisa meningkatkan minat masyarakat untuk lebih memilih jenjang pendidikan di PTKIN.

"UMPTKIN sangat strategis sebagai tahap awal mendapatkan calon-calon mahasiswa yang unggul dan terbaik dan dapat menjadi sarana meningkatkan mutu PTKIN," terang Zainut.

Wamenag mengapresiasi semua rektor dan tim panitita nasional dan lokal UM PTKIN yang telah menyiapkan kegiatan ini dengan baik.  Sebanyak 1.461 peserta  UMPTKIN di UIN Imam Bonjol Padang.

Rektor UIN Imam Bonjol Padang, Martin Kustati didampingi segenap jajarannya juga ikut memantau pelaksanaan SEE UM-PTKIN di UIN Imam Bonjol Padang.

Dia berpesan kepada seluruh panlok dan pengawas ruangan untuk melakukan pengawasan secara ketat dan bertindak obyektif kepada seluruh peserta. (esy/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Politeknik Ketenagakerjaan Buka Penerimaan Mahasiswa Baru, Ini Link Pendaftarannya


Redaktur : M. Rasyid Ridha
Reporter : Mesyia Muhammad

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler