jpnn.com, NABIRE - Wakil Menteri Dalam Negeri (Wamendagri) Ribka Haluk memastikan pelaksanaan tahap lanjutan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Serentak Tahun 2024 di Provinsi Papua Tengah sesuai jadwal.
Hal itu disampaikan Wamendagri Ribka saat menggelar Rapat Evaluasi Pelaksanaan Pilkada Serentak 2024 di Provinsi Papua Tengah.
BACA JUGA: Wamendagri Ribka Soroti Pentingnya Terobosan Inovasi Daerah Dukung Ekonomi Berkelanjutan
Rapat tersebut berlangsung di Sekretariat Desk Pilkada Provinsi Papua Tengah, Kabupaten Nabire, Jumat (6/12).
Rapat tersebut diikuti jajaran Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda), Komisi Pemilihan Umum (KPU), dan Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Provinsi Papua Tengah.
BACA JUGA: Wamendagri Ribka Haluk Tekankan Pentingnya Konsistensi Kepala Daerah Berinovasi
Pertemuan ini digelar salah satunya untuk memastikan tahap lanjutan Pilkada 2024 pasca-pemungutan suara di Papua Tengah sesuai jadwal.
"Kita mengevaluasi terhadap pelaksanaan Pemilukada, baik gubernur maupun bupati/wali kota yang sudah dilaksanakan pada tanggal 27 November tahun 2024," kata Wamendagri Ribka dalam keterangan resminya, Sabtu (7/12).
BACA JUGA: Ini Penjelasan Wamendagri soal Pilkada Serentak 2024
Dia menjelaskan secara umum pelaksanaan Pilkada Serentak 2024 di Provinsi Papua Tengah berjalan baik.
Namun, pihaknya mendorong penyelenggara, seperti KPU dan Bawaslu Papua Tengah untuk memperhatikan berbagai aspek substansi dari tahap lanjutan Pilkada.
Contohnya terkait dengan pelaksanaan rapat pleno rekapitulasi perolehan suara.
“Jadi lebih pada substansi seperti itu, jadi masing-masing bersinergi baik dari sisi keamanan, kemudian dari sisi penyelenggaraan, dan juga dari sisi pemerintahan,” jelasnya.
Wamendagri Ribka menyampaikan pihaknya terus mengawasi kinerja seluruh Desk Pilkada di daerah, termasuk di Provinsi Papua Tengah.
Dia mengimbau pemerintah daerah (Pemda) maupun masyarakat agar dapat mendukung tugas KPU dan Bawaslu dalam menyelesaikan rekapitulasi suara, sehingga seluruh tahapan Pilkada dapat berjalan sesuai jadwal.
“Sehingga kita akan sampai pada titik penghitungan terakhir secara nasional, yaitu tanggal 16 Desember tahun 2024,” ujarnya.
Hal ini penting karena menyangkut tujuan digelarnya Pilkada Serentak, yaitu untuk menyelaraskan program pemerintah pusat dan daerah.
“Jadi, titiknya kita harapkan supaya tanggal 16 (Desember) Papua Tengah itu sudah bisa melakukan pleno (hasil rekapitulasi perolehan suara) di tingkat provinsi sesuai jadwal,” ujarnya.
Sebagai informasi, rapat tersebut dihadiri Penjabat Gubernur Papua Tengah Anwar Harun Damanik, Ketua Sementara DPR Provinsi Papua Tengah Maximus Takimai, Wakil Ketua II MRP Papua Tengah Matheus Wakerwa.
Selain itu juga hadir Ketua KPU Provinsi Papua Tengah Jennifer Darling Tabuni, Ketua Bawaslu Provinsi Papua Tengah Markus Madai.
Hadir pula Kapolda Papua Tengah Brigjen Alfred Papare, Danrem 173/PVB Brigjen Frits Wilem Rizard Pelamonia, serta pejabat terkait lainnya. (mrk/jpnn)
Jangan Lewatkan Video Terbaru:
Redaktur : Sutresno Wahyudi
Reporter : Sutresno Wahyudi, Sutresno Wahyudi