jpnn.com, JAKARTA - Politikus NasDem Wanda Hamidah mendukung langkah Komisi A DPRD DKI yang membentuk pansus untuk menyelidiki rotasi pejabat oleh Gubernur Anies Baswedan. Menurut dia, motif dan fungsi perombakan tersebut memang layak diusut lebih jauh.
Menurut Wanda, dasar perombakan secara besar-besaran yang dilakukan oleh Gubernur Anies Baswedan tak boleh sekadar motif suka dan tidak suka. Perombakan birokrasi, lanjut dia, harus didasari kebutuhan untuk efesiensi serta efektifitas pelayanan publik, reformasi birokrasi. "Dan berdasarkan meritokrasi atau kompetensi," kata Caleg DPR RI Partai NasDem Dapil Jakarta Timur ini, Minggu (17/3).
BACA JUGA: Wanda Yakin Jokowi Tak Akan Selamatkan Romahurmuziy
Dia mempertanyakan, objektifitas perombakan secara besar-besaran yang dilakukan oleh Anies. Pasalnya, perombakan tersebut sampai melibatkan 1.125 pejabat.
“Kalau banyak kayak gitu apa bisa objektif? Kapan tesnya? Urgensi pergantian sebanyak itu untuk apa? Ini kan tidak pernah dijelaskan oleh Pak Anies,” katanya.
BACA JUGA: Hina Anies di Twitter, Dilaporkan ke Polisi
Bekas anggota DPRD DKI ini menilai, wajar jika akhirnya muncul dugaan praktik jual beli jabatan di Pemprov DKI. Terlebih perombakan tersebut dilakukan tanpa tes.
“Sudah gantinya banyak, tanpa tes pula. Gimana bisa tahu pejabat yang menggantikan satu posisi itu sudah tepat di situ,” ujarnya. (dil/jpnn)
BACA JUGA: Wanda Hamidah Yakin Program Daycare Jokowi Ciptakan Kesetaraan
BACA ARTIKEL LAINNYA... Wanda Hamidah: Jangan Batasi Kreativitas Para Pekerja Seni Musik
Redaktur & Reporter : Adil