jpnn.com, TAPUT - Seorang pria berinisial GR, 52, ditemukan tewas mengenaskan di salah satu kamar warung milik RS di Siborongborong, Tapanuli Utara (Taput), Sumut.
Warga Parik Sabungan, Kecamatan Siborongborong itu disebutkan tewas saat bercinta dengan teman wanitanya, berinisial MT.
BACA JUGA: Kepuasan dalam Bercinta, Membantu Anda Tidur dengan Nyenyak
Kepada petugas, MT mengaku tidak tahu sama sekali penyebab korban mendadak lemas, tidak sadarkan diri hingga kemudian meninggal dunia.
Sementara, Kasubag Humas Polres Tapanuli Utara Aiptu Walpon Baringbing mengatakan, pada Selasa (22/1) sekira pukul 18.12 WIB, seorang wanita berinisial SS melaporkan bahwa suaminya, GR, ditemukan tewas di salah satu kamar di bagian dapur warung milik RS.
BACA JUGA: Bercinta di Bus Tingkat, 2 Sejoli Dapat Tepuk Tangan Meriah
Kemudian, Kapolsek dan bersama anggota menuju lokasi kejadian. Menurut saksi RS, korban meminta teh manis kepadanya.
Kemudian korban mengatakan ‘ingin istirahat’ (istilah bagi mereka jika ingin melakukan hubungan badan) dan kemudian pergi ke kamar dekat dapur warung tersebut.
BACA JUGA: Rumah Terbakar, Anak Tertidur Pulas Itu Akhirnya Selamat
Tak lama kemudian, rekan korban datang ke warung tersebut hendak mencari korban. Mereka adalah JS, TR dan HO.
Si pemilik warung mengatakan bahwa korban ‘sedang istirahat’ di kamar belakang.
Namun, hanya beberapa saat, tiba-tiba MT teriak minta tolong dari dalam kamar. Dia mengatakan ada yang pingsan.
Rekan MT, yakni CS, TS dan SN, yang juga berada di warung tersebut, seketika mendobrak pintu kamar yang di dalamnya ada GR dan MT.
Di kamar tersebut, ditemukan GR dengan kondisi telanjang dan posisi telungkup. Saat itu korban sudah tak sadarkan diri.
Mereka kemudian mengenakan pakaian korban dan melaporkan peristiwa tersebut kepada keluarga korban dan selanjutnya ke pihak kepolisian.
“Akibat kejadian tersebut, saksi TR melaporkan kejadian kepada istri korban dan kemudian ke Polsek Siborongborong,” ujar humas. (as)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Menhub Tinjau Persiapan Silangit jadi Bandara Internasional
Redaktur & Reporter : Budi