Densus 88 Antiteror menangkap seorang wanita terduga teroris berinisial H di salah satu rumah kontrakan yang terletak di Dusun Pokoh Baru, Rt 02 Rw 07, Desa Ngijo Kecamatan Tasikmadu, Karanganyar, Jawa tengah, Sabtu (19/10) tadi.
H, sendiri diketahui sehari-hari bekerja sebagai penjahit. Menyewa kontrakan sejak bulan puasa lalu. Tinggal berdua dengan anaknya, namun suaminya jarang terlihat. Informasinya suaminya tinggal di Solo.
BACA JUGA: Respons Pemprov Sumut Soal Peringatan KPK kepada Gubernur Sumut Edy Rahmayadi
Keterangan dari Ketua RT 002/RW 007 Dusun Pokoh Baru, Adi Tugino, H dikenal sangat tertutup dan jarang berinteraksi dengan warga sekitar.
Warga juga sempat mengeluh hal itu, bahkan saking tertutupnya foto copy identitasnya justru diperoleh dari pemilik rumah kontrakan yang disewa H.
BACA JUGA: Kisah Heroik Pricilia Menyelamatkan Adiknya Keluar Mobil yang Terbakar di JTTS
“Orangnya tertutup dan jarang berinteraksi dengan warga sekitar,” jelasnya Sabtu (18/9).
Sebelum diamankan lanjut, Adi Tugino dari sore hingga malam hari sekitar lokasi terlihat ramai. Banyak orang tidak dikenal yang berada di sekitar lokasi.
BACA JUGA: Jelang Pelantikan Presiden, Andre Gerindra: Kok Negara Seperti Keadaan Darurat?
Puncaknya pagi tadi sudah banyak polisi dan melakukan pengamanan di sekitar rumah dan gang masuk.
“Tahunya pagi ini sudah ramai petugas,” imbuhnya.
Sementara itu Kapolres Karanganyar Kapolres Karanganyar, AKBP Catur Gatot Efendi menyebut, pihaknya tidak mengetahui detail penangkapan.
Polres Karanganyar menyebut pihaknya hanya sebatas membantu pengamanan saja.
BACA JUA: PKS Sebut Partai Pendukung Prabowo-Sandi Bakal Kesulitan Jika Gabung Koalisi Jokowi
“Kami hanya backup pengamanan dari luar saja. Selebihnya merupakan kewenangan Densus 88,” pungkasnya.(dhe)
Redaktur & Reporter : Budi