"Wantimpres Tak Boleh Rangkap Jabatan, Apalagi Presiden"

Minggu, 31 Maret 2013 – 21:40 WIB
CIKARANG -- Ketua Umum DPP Nasdem, Surya Paloh tak mempermasalahkan rangkap jabatan Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) sebagai presiden sekaligus ketua umum Partai Demokrat (PD) sepanjang tak menyalahi aturan.

"Saya pikir begini, yang paling pokok adalah bagaimana pun sepanjang rule of the law atau rule of the game itu berjalan sebagaimana mestinya, nggak ada masalah," ucap Surya di Cikarang,  Bekasi, Jawa Barat, Minggu (31/13).

Kendati begitu kata dia, bila merujuk pada Undang-Undang Dewan Pertimbangan Presiden (Wantimpres), mengisyaratkan bahwa Wantimpres tidak diizinkan merangkap jabatan sebagai ketua umum partai ataupun pengurus teras partai.

"Dan kalau UU itu masih berlaku, SBY seharusnya cepat-cepat merevisi UU tersebut. Wantimpresnya saja tidak boleh menjabat jabatan resmi di struktural partai, apalagi kalau presiden. Jadi saya sarankan, segera Pak SBY perbaiki UU Wantimpres," papar mantan Politisi Golkar ini.

Lalu apakah dengan terpilihnya SBY sebagai Ketua Umum Partai Demokrat nantinya akan mengganggu stabilitas  negara? Menanggapi pertanyaan tersebut, Surya hanya menjawab diplomatis.

"Mengganggu atau tidak itu yang paling tahu Pak SBY. Kejujuran hati dan akal sehat beliau," pungkasnya. (chi/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Pakar Hukum Anggap Draft Sprindik Bukan Rahasia Negara

Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler