Wapres Ma'ruf Amin Resmikan 6 Rumah Ibadah di Universitas Pancasila

Rabu, 05 Januari 2022 – 19:32 WIB
Wapres KH Ma’ruf Amin meresmikan enam rumah ibadah yang dibangun Universitas Pancasila (UP), Rabu (5/1). Foto: Dok. Universitas Pancasila

jpnn.com, JAKARTA - Wakil Presiden (Wapres) KH Ma’ruf Amin meresmikan enam rumah ibadah yang dibangun Universitas Pancasila (UP), Rabu (5/1).

Peresmian disaksikan Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan, dan para duta besar dari negara-negara sahabat, serta pengusaha.

BACA JUGA: Universitas Pancasila Resmikan Rumah Ibadah Umat Kristen Protestan

Rektor Universitas Pancasila Edie Toet Hendratno mengatakan inisiator pendirian enam rumah ibadah ini ialah Ketua Pembina Yayasan Pendidikan dan Pembina Universitas Pancasila (YPP UP) Siswono Yudo Husodo.

Edie mengatakan latar belakang pemikirannya adalah sebagai universitas yang menyandang nama besar Pancasila, maka sudah selayaknya sivitas akademikanya berkomitmen menjaga Pancasila, menjaga bangsa, termasuk keberagamannya baik adat istiadat, budaya, bahasa dan agama.

BACA JUGA: Jokowi ke Jateng Lagi, Lihat Tuh Siapa yang Mendampingi

Harmonisasi interaksi dan komunikasi antarumat beragama akan menghilangkan konflik antar kelompok mahasiswa yang kerap muncul di satu perguruan tinggi.

"Bangsa ini telah meletakkan Pancasila sebagai Weltanschauung (pandangan dunia/Worldview) atau philosofische grondslag (dasar filsafat negara). Bangsa ini juga secara konsensus telah meletakan Pancasila sebagai dasar negara, merupakan fondasi adanya negara Indonesia,” kata dia lewat keterangannya.

BACA JUGA: Tak Puas Begituan dengan R & PIS, Pengusaha di Jakarta Minta Remaja Putri

"Enam rumah ibadah ini akan menjadi simbol Rumah Keberagaman, tempat di mana seluruh sivitas akademika dan masyarakat sekitar dapat membangun relasi keimanannya baik yang beragama Islam, Katolik, Protestan, Hindu, Buddha dan Konghucu. Tempat belajar mempererat hubungan kemanusiaan, bertoleransi dan menjaga persatuan, belajar berdiskusi untuk sebuah keputusan, dan belajar bersikap adil bagi sesama,” kata Edie.

Pembangunan keenam rumah ibadah ini dilakukan secara gotong royong baik oleh internal Yayasan Pendidikan dan Pembina Universitas Pancasila dan relasi-relasi Yayasan dan Universitas Pancasila.

Rumah ibadah tersebut terdiri dari, Masjid At-Taqwa Universitas Pancasila, Gereja Protestan Grha Layanan Kristen, Gereja Katolik Santro Petrus, Wihara Dhamma Sasana, Pura Widya Santika, dan Kelenteng Kebajikan Agung Universitas Pancasila.

Masjid At-Taqwa Universitas Pancasila selesai dibangun dan diresmikan pada 4 Oktober 2018, Kelenteng Kebajikan Agung pada 3 Oktober 2021, Wihara Dhamma Sasana pada 5 Desember 2021, Gereja Protestan Grha Layanan Kristen 11 Desember 2021, Pura Widya Santika 18 Desember 2021, dan yang terakhir Gereja Katolik Santo Petrus pada 22 Desember 2021.

"Masjid At-Taqwa semula adalah sebuah masjid sumbangan dari Yayasan Amal Bakti Pancasila yang di bangun pada tahun 1991. Universitas Pancasila berharap dengan adanya rumah ibadah ini relasi dalam bingkai kebersamaan dan suasana akademis yang sehat akan menguatkan semangat keberagaman sekaligus menumbuhkan keeratan hubungan. pemahaman makna bersama akan perlunya hidup berdampingan dalam satu kampus yang damai," kata Edie Toet Hendratno. (rhs/jpnn)


Redaktur & Reporter : Rah Mahatma Sakti

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler