jpnn.com, PONTIANAK - Warga Bengkayang, Provinsi Kalimantan Barat diimbau waspada banjir bandang susulan dampak hujan deras yang tengah melanda sebagian daerah.
Banjir terjadi di dua desa di Kabupaten Bengkayang akibat hujan deras pada Sabtu kemarin.
BACA JUGA: Perempatan Hek Kramat Jati Terendam Banjir Akibat Kali Baru Meluap
"Kami minta warga tetap waspada di rumah masing-masing terhadap banjir susulan. Jangan panik," ujar Ketua Satgas Informasi Bencana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kalimantan Barat Daniel di Pontianak, Minggu.
Banjir bandang yang melanda di Sebente Desa Sebente hingga di Sohak Desa Bangun Sari terjadi pada Sabtu (1/7/2023) pukul 15:30 WIB yang diakibatkan hujan deras sejak pukul 12:15 WIB yang mengakibatkan meluapnya Sungai Setanga.
BACA JUGA: Kronologi Preman Mati di Tangan Sopir Truk, Seorang Pelaku Terbirit-birit
"Dampak bencana menggenangi jalan sepanjang 1 km, dengan ketinggian banjir 20-50 Cm dan menggenangi sawah warga seluas kurang lebih 4 hektare. Saat ini air berangsur surut," jelas dia.
Terkait jumlah warga dan bangunan rumah serta fasilitas umum yang terdampak sedang dalam proses asesmen oleh TRC BPBD Kabupaten Bengkayang.
"Warga tetap tenang dan dokumen keluarga harus mulai diamankan di tempat yang aman dan warga harus bersedia dievakuasi oleh tim penanggulangan bilamana kondisi banjir tidak terkendali. Dalam proses evakuasi harus diutamakan kelompok rentan seperti lansia, ibu hamil, orang sakit, anak-anak dan disabilitas," kata dia.
Sementara itu, berdasarkan data peringatan dini cuaca oleh BMKG Kalbar 2 Juli 2023, sejumlah daerah berpotensi mengalami hujan sedang dan lebat, petir dan angin kencang. (antara/jpnn)
Redaktur & Reporter : Rah Mahatma Sakti