KBON SIRIH - Warga ibu kota dihimbau untuk menjaga fasilitas umum saat menghadiri acara perayaan HUT DKI Jakarta ke-486. Warga diminta tidak merusak taman-taman yang tersebar di sepanjang kawasan Thamrin-Bundaran HI yang menjadi pusat lokasi acara.
"Kan taman ini pakai APBD ya, ini dana masyarakat juga, jangan dirusak juga oleh masyarakat," kata Ketua Panitia HUT DKI Jakarta, Silviana Murni kepada wartawan di Balai Kota DKI Jakarta, Jumat (21/6).
Silviana mengungkapkan, awalnya panitia bermaksud menutupi taman-taman kota selama pelaksanaan acara HUT DKI yang akan digelar, Sabtu (22/6). Namun, hal tersebut batal dilakukan karena tak disetujui oleh Gubernur Joko Widodo.
Pasalnya, gubernur yang biasa disapa Jokowi itu ingin memberikan edukasi kepada masyarakat untuk peduli menjaga fasilitas publik.
"Kan bisa dari kita buat nutup taman pakai banner sagala macam. Tapi Pak Gubernur nggak ingin begitu. Pak Gubernur ingin mengedukasi, ini taman kita coba jangan dirusak," papar Silviana.
Lebih lanjut mantan Wali Kota Jakarta Pusat ini memastikan bahwa panitia telah mengatur penertiban pedagang kaki lima (PKL) selama acara perayaan HUT DKI. Para PKL akan dilokalisir di area Jalan Sumenep, Menteng.
Ia juga mengatakan, lahan parkir juga sudah disiapkan untuk menampung kendaraan para warga. Kendaraan warga bisa diparkir di gedung parkir perkantoran sepanjangan Jalan Thamrin.
Selain itu kendaraan juga bisa diparkir di lahan parkir Masjid Istiqlal dan di kawasan Senayan."Kita juga minta pengelola perkantoran membuka ruang-ruang untuk parkir," ujar Silviana. (dil/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... 729 Calhaj dari DKI Dipastikan Gagal Berangkat
Redaktur : Tim Redaksi