Warga Jakarta Diimbau Waspada Cuaca Ekstrem Hingga 6 November

Senin, 01 November 2021 – 04:57 WIB
BPBD DKI imbau waspadai cuaca ekstrem hingga 6 November. Ilustrasi Foto: dok.JPNN.com

jpnn.com, JAKARTA - Warga DKI Jakarta diimbau untuk mewaspadai cuaca ekstrem hingga 6 November 2021 dengan potensi hujan sedang dan deras disertai petir dan angin kencang.

Berdasarkan data Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG), hasil analisis kondisi dinamika atmosfer terkini menunjukkan adanya potensi belokan dan perlambatan angin.

BACA JUGA: Mantan Pacar Mendadak Datang ke Rumah Mbak S, Langsung Memeloroti Celana Dalam

"Masyarakat diimbau agar tetap waspada dan berhati-hati terhadap potensi cuaca ekstrem," tulis Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DKI Jakarta melalui akunnya di Twitter @BPBDJakarta, Minggu.

Potensi belokan dan perlambatan angin dapat meningkatkan pola konektivitas, diprediksi aktifnya fenomena Madden Julian Oscillation (MJO), aktifnya gelombang Rossby, dan gelombang Kelvin serta dapat meningkatkan potensi pertumbuhan awan hujan di beberapa wilayah Indonesia dalam beberapa hari ke depan.

BACA JUGA: Peringatan Cuaca BMKG, Warga Jabodetabek Wajib Waspada Malam Ini

Adapun potensi cuaca ekstrem yakni hujan secara sporadis, deras dan durasi singkat, disertai petir dan angin kencang, bahkan hujan es yang dapat berpotensi menimbulkan bencana hidrometeorologi.

Bencana hidrometeorologi itu berupa banjir, banjir bandang, tanah longsor, angin kencang, dan puting beliung, terutama untuk masyarakat yang berada dan tinggal di wilayah rawan bencana.

Warga diimbau untuk meningkatkan kesiapsiagaan, salah satunya dengan membaca buku saku "Panduan Kesiapsiagaan Menghadapi Banjir bagi Masyarakat" melalui tautan https://tiny.cc/bukusakusiagabanjir.

Masyarakat juga dapat memperbaharui informasi dengan mengakses melalui tautan https://signature.bmkg.go.id.

Sedangkan informasi mengenai Tinggi Muka Air (TMA) dapat diperbaharui melalui tautan https://bpbd.jakarta.go.id/waterlevel.

Untuk keadaan darurat, BPBD DKI mengimbau masyarakat dapat menghubungi hubungi Call Center Jakarta Siaga 112 dan melaporkan bila ditemukan genangan/banjir melalui aplikasi JAKI. (antara/jpnn)

Simak! Video Pilihan Redaksi:


Redaktur & Reporter : Rah Mahatma Sakti

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler