Warga Minta Pabrik Semen di Rembang Tetap Berdiri

Jumat, 09 Desember 2016 – 05:55 WIB
Ilustrasi pabrik semen. Foto: JawaPos.com

jpnn.com - REMBANG--Warga di Rembang berharap perusahaan milik PT. Semen Indonesia (Persero) Tbk di wilayah itu bisa tetap dibangun.

Dukungan ini ditunjukkan melalui gerakan aksi massa yang mencapai ribuan orang beberapa waktu lalu.

BACA JUGA: Kisah Istri yang Memiliki Kelainan Puncak Kesenangan

Mereka memenuhi akses jalan masuk lokasi pabrik semen itu beberapa waktu lalu.

Bukan berdemo. Mereka memilih menggelar acara istigosah dalam rangka memberikan dukungan moral perusahaan itu agar tetap mendirikan pabriknya di Rembang.

BACA JUGA: Belasan Pasangan Mesum Dirazia, Petugas Temukan Ini Berserakan di Kamar

Menurut Waid, koordinator aksi, jemaah yang mengikuti acara doa bersama ini adalah warga desa-desa seputar pabrik, ulama setempat dan karyawan yang sudah bekerja di proyek pembangunan pabrik semen milik PT Semen Indonesia.

Dalam aksi itu warga ingin menunjukkan kepada pemerintah dan masyarakat  luas bahwa kehadiran pabrik semen milik PTSI di Rembang tidak ada masalah bagi warga desa sekitar dan Rembang secara umum.

BACA JUGA: Ibu Kota Bulungan Berpeluang Besar Geser ke Tanjung Palas

Waid juga menjelaskan, aksi ini juga sebagai tindak lanjut dari keluarnya putusan Peninjuan Kembali Mahkamah Agung (MA) ihwal gugatan terhadap izin penambangan PTSI di Rembang.

Meskipun MA tidak melarang pabrik untuk tetap beroperasi, tapi menurutnya, adanya putusan peninjauan kembali oleh MA ini telah dijadikan alat bagi segelintir orang yang menghambat pendirian pabrik semen di Rembang.

“Kami sekarang gencar melakukan program gerakan desa cinta damai. Jadi sudah semestinya kita juga melakukan aksi-aksi damai. Tahlil akbar ini yang jadi pilihan warga Rembang”. Ujar Waid, Kamis kemarin.

Waid percaya, kekuatan doa sangat luar biasa. Dengan aksi tahlil akbar ini, Waid dan warga Rembang yang turut sebagai jemaah aksi berharap pabrik semen tetap bisa dioperasikan sebagaimana mestinya.

Sebab lanjutnya, kalau pabrik semen ditiadakan, maka akan banyak warga yang kehilangan pekerjaannya.(end/flo/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Mengharukan, Ini Pesan Terakhir Hulman Sitorus


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler