jpnn.com, JAKARTA - Koordinator Forum Nahdliyin Bersatu Wilayah Jawa Timur Gus Salam Sokhib menegaskan pihaknya siap mendukung Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Muhaimin Iskandar menjadi wakil presiden mendampingi petahana Joko Widodo.
Menurutnya, warga Nahlatul Ulama (NU) siap mengulang sejarah seperti saat mengantarkan Abdurrahmah Wahid (Gus Dur) menjadi presiden RI ke-4 pada 1999 silam.
BACA JUGA: Wajah-Wajah Kiai NU Dalam Goresan Kuas
Menurut Gus Salam, momentum ini telah lama dinanti setelah Gus Dur lengser dari kursi presiden di tahun 2001 silam.
"Tahun 2019 harus dijadikan momentum oleh Nahdiyin setelah Gus Dur tak lagi menjadi presiden. Nahdiyin harus solid antar Cak Imin yang lahir dari rahim NU menjadi wapres seperti saat NU mengantar Gus Dur menjadi RI-1. Ini penantian yang lama, jangan disiakan," kata Gus Salam kepada wartawan, Sabtu (10/2).
BACA JUGA: ICMI: Tak Ada Niat Buruk dari Kapolri
Menurut Gus Salam, langkah Forum Nahdiyin Bersatu mendukung Cak Imin semakin mantap setelah beberapa waktu lalu anggota DPR RI itu mendatangi pesantren Lirboyo dan menemui kiyai-kiyai sepuh NU.
"Cak Imin sudah mendapat restu dari Kiyai Sepuh NU Lirboyo. Jadi kita sudah mendapatkan arahan dan all out dukung Cak Imin menjadi cawapres Jokowi," kata Gus Salam.
BACA JUGA: Wow, ASN Sumut Kompak Dukung Jokowi-Cak Imin
Lebih lanjut, Gus Salam mengakui jika pasangan Jokowi-Cak Imin akan mendapat dukungan dari mayoritas masyarakat Indonesia karena merepresentasikan sosok nasionalis-religius. (san/rmol)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Antara Yenny Wahid dan Bonus Demografi Indonesia
Redaktur & Reporter : Adil