Pantauan Rakyat Aceh (Group JPNN), warga Palestina yang hadir ke Pidie adalah Shekh Mashhoor Odat. Ia bertindak selaku Imam di Mesjid Agung Al-Falah Kota Sigli. Bahkan, masyarakat Pidie menyambut baik kedatangan warga Palestina itu. Sebab mereka sudah sangat tertekan di Negerinya sendiri.
Shekh Mashhoor Odat melalui juru bicaranya Amrozi M.Rais.LC selaku Nasional Committee For Palestinian People kepada Rakyat Aceh, mengatakan, tujuan Syek ke Aceh untuk mencari dukungan terhadap kondisi islam di negaranya. Sebab, di Palestina untuk masuk mesjidil Akqa saja harus minta izin pada Israel. "Ini yang membuat mereka tidak tahan lagi,"jelasnya.
Tambah Amrozi, Pemerintah Palestina saja saat ini tidak kuasa melawan kekejaman Israel. Bahkan, Presiden Palestina jika masuk ke Masjidil Akqa juga harus minta izin kepada Israel. Sehingga membuat rakyat Palestina sengsara dibawah tekanan Israel. Sementara kata Amrozi, sikap PBB juga tidak berpihak terhadap Palestina dan mereka lebih berpihak kepada Israel. "Kami sangat sedih disana dan butuh dukungan kawan-kawan muslim di Aceh,"ungkap Amrozi menirukan ucapan Syekh Mashhor Odat.
Bahkan, pihak Israel melarang bantuan dalam bentuk apapun masuk ke sana, sehingga mereka kesulitan mendapatkan bantuan dari pihak lain. Namun warga Palestina berharap agar semua warga Muslim di dunia membantu mereka melepaskan tekanan dari Israel. "Kami semua terbelenggu dan tersiksa sehingga tidak bisa beribadah seperti biasa,"papar Amrozi.(*)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Fenomena Gunung Es Kekerasan Seksual
Redaktur : Tim Redaksi