Warga Riau yang Akan Mudik Lebaran ke Sumbar Wajib Simak Skema Satu Arah Ini

Minggu, 24 Maret 2024 – 11:42 WIB
Direktur Lalu Lintas Polda Sumbar Kombes Pol Dwi Nur Setiawan. Foto: Rizki Ganda Marito/jpnn.com.

jpnn.com, PEKANBARU - Polda Sumbar akan menerapkan rekayasa lalu lintas berupa jalan satu arah (one way) untuk mengurai kemacetan saat mudik Lebaran 2024.

Aturan ini berlaku mulai 7 April hingga 15 April 2024, dari pukul 12.00 WIB hingga 17.00 WIB.

BACA JUGA: Mobil Mau Dipakai untuk Mudik Lebaran, Jangan Lupa Cek bagian Ini Agar Nyaman

"Satu jam sebelum penerapan one way, kami akan melakukan sterilisasi jalur dari Kota Padang menuju Bukittinggi dan sebaliknya," kata Direktur Lalu Lintas Polda Sumbar Kombes Dwi Nur Setiawan kepada JPNN.com Minggu (24/3).

Setelah one way selesai, pada pukul 18.00 WIB, petugas kepolisian akan kembali melakukan clearing agar lalu lintas normal dan pengguna jalan merasa nyaman.

BACA JUGA: Pastikan Jalan Bebas Lubang Saat Arus Mudik, HK Lakukan Pemeliharaan di Tol JTTS

Dwi menjelaskan terdapat perbedaan rute jalan satu arah pada Lebaran 2024 dibandingkan 2023. Berikut rinciannya:

Arah Padang - Bukittinggi: Pengguna jalan akan diarahkan melalui Kecamatan Malalak.

BACA JUGA: Pegadaian Gelar Mudik Gratis, Begini Cara Daftarnya

Arah Bukittinggi - Padang: Pengguna jalan akan melewati jalur utama atau melintasi Kota Padang Panjang.

“Perubahan rute ini dilakukan untuk mengurangi potensi kemacetan, terutama di persimpangan Padang Lua, Kabupaten Agam,” lanjutnya.

Lebih lanjut kata mantan Dirlantas Polda Riau ini, terkait antisipasi beberapa titik ruas jalan yang rawan tertimpa tanah longsor, kepolisian telah berkoordinasi dengan dinas terkait untuk menyiagakan alat berat.

Beberapa ruas jalan via Kecamatan Malalak yang rawan longsor yakni pada kilometer 68, 69, dan 102.

“Selama Operasi Ketupat Singgalang 2024 yang dimulai pada 4 hingga 16 April, Polda Sumbar akan menyiagakan 2.101 personel. Selain itu, terdapat 306 personel TNI dan 1.000 lebih dari instansi terkait lainnya,” ujar Dwi.

Dwi menambahkan, khsus masyarakat Riau, yang biasanya banyak mudik ke Sumbar, diharapkan dapat memperhatikan skema satu arah yang akan diterapkan.

“Masyarakat harap diperhatikan agar tidak terjebak macet saat mudik. Khususnya dari wilayah Riau, itu biasanya akan lebih padat,” tuturnya. (mcr36/jpnn)

Jangan Lewatkan Video Terbaru:


Redaktur : Budianto Hutahaean
Reporter : Rizki Ganda Marito

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler