Warga Tolak Tempat Pembuangan Sampah Akhir

Kamis, 19 April 2018 – 13:55 WIB
Sampah. FOTO: USAY NOR RAHMAD/RADAR SAMPIT/JPNN

jpnn.com, BANYUWANGI - Warga yang tinggal di sekitar Tempat Pembuangan Sampah Akhir (TPSA) Bulusan, Kalipuro, Banyuwangi, Jatim bergejolak.

Sekitar 50 warga dari lima RT dan tiga RW menghadang truk bermuatan sampah yang hendak masuk ke TPSA.

BACA JUGA: Longsor Sampah Tewaskan Belasan Pemulung

Mereka kemudian membentangkan banner bertulisan penolakan terhadap keberadaan TPSA tersebut.

Tulisan-tulisan itu, antara lain, berbunyi, ''Jangan warisi lagi anak cucu kami dengan bau sampah. Kami ingin menghirup udara segar. Kami ingin hidup di lingkungan yang sehat''.

Mereka juga melarang truk-truk yang hendak mengirim sampah ke TPSA. Aksi warga tersebut menghambat pengiriman sampah.

Bahkan, dua truk yang hendak masuk ke TPSA terpaksa kembali dan tidak jadi mengirimkan sampah.

Perwakilan Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Banyuwangi tak lama kemudian tiba di lokasi untuk melakukan mediasi dengan warga.

Jalur menuju TPSA pun masih ditutup warga. ''Kami masih komunikasi dengan warga. Insya Allah, dalam waktu dekat bisa dibuka lagi,'' ujar Kepala DLH Husnul Chotimah.

Kapolsek Kalipuro AKP I Ketut Wijaya menyatakan, ada beberapa poin yang dituntut warga terkait dengan masalah TPSA kali ini.

Pertama, bau sampah dianggap sudah mencemari lingkungan. (fre/aif/c5/diq/jpnn)


Redaktur & Reporter : Natalia

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler