jpnn.com, JAKARTA - Menteri Agama (Menag) Yaqut Cholil Qoumas memberikan warning kepada penerima beasiswa LPDP atau Lembaga Pengelola Dana Pendidikan.
Dia menegaskan, para penerima beasiswa perlu penguatan moderasi beragama.
BACA JUGA: LPDP Pastikan Pengelolaan Dana Abadi Berkoordinasi dengan BRIN
"Bila perlu, ada sesi penguatan moderasi beragama yang wajib diikuti semua penerima beasiswa LPDP untuk me-refresh pandangan dan pemahaman mereka,” ujar Menag Yaqut dalam pernyataannya, Rabu (2/2).
Menag menilai penerima beasiswa LPDP harus memiliki wawasan, kepekaan, serta kemampuan beragama dan bernegara secara seimbang. Terlebih, bagi penerima beasiswa LPDP yang belajar di luar negeri harus mampu menjadi miniatur masyarakat NKRI yang cinta damai dan membawa kedamaian.
BACA JUGA: Bu Mega Mendorong Pemuda Rebut Beasiswa LPDP Demi Indonesia yang Berdikari
Lebih lanjut, Menag Yaqut menjelaskan saat ini Kementerian Agama tengah menggencarkan program moderasi bergama. Hal tersebut ia anggap penting dalam memasuki era digital, bahkan metaverse terkini.
"Saya berharap saudara penerima LPDP turut andil memelihara negara yang majemuk ini, terlebih bisa mengharumkan bangsa Indonesia di luar negeri,” imbuhnya.
BACA JUGA: Kabar Gembira, Ada Beasiswa Kuliah dari Kemendikbudristek dan LPDP
Menag Yaqut mengingatkan para penerima beasiswa ini menjadi duta untuk mempromosikan Indonesia yang cinta damai.
Dia menilai perkumpulan mahasiswa Indonesia di luar negeri bisa menjadi miniatur NKRI.
Sementara, Direktur Utama LPDP, Andin Hadiyanto menyampaikan sebanyak 341 penerima LPDP yang akan sekolah di dalam dan luar negeri, mereka akan melanjutkan magister (S2) dan doktor (S3).(esy/jpnn)
Kamu Sudah Menonton Video Terbaru Berikut ini?
Redaktur : Friederich
Reporter : Mesya Mohamad