Wartawan Susuri Pinggiran Kampung Pulo, Walikota: Berbahaya, Banyak Paku

Sabtu, 22 Agustus 2015 – 19:40 WIB

jpnn.com - JAKARTA - Hingga Sabtu (22/8), sepanjang sekitar 1,8 kilometer pinggiran Sungai Ciliwung di Kampung Pulo, Jatinegara, Jakarta Timur, sudah bersih dari pemukiman warga.

Dari pantauan RMOL diketahui puluhan petugas Satpol PP masih terlihat di bantaran sungai. Sebagian diantaranya tampak duduk-duduk di sepanjang Jalan Jatinegara Barat yang ditutup untuk umum.

BACA JUGA: Didamprat Warga Kampung Pulo, Ini Jawaban Walikota

Saat awak media berusaha masuk ke kawasan pinggiran Sungai yang sudah dibersihkan dari rumah warga, aparat langsung mencegah. Alasannya demi keselamatan.

"Berbahaya, banyak paku," ujar Walikota Jakarta Timur Bambang Musyawardana saat berbincang dengan RMOL di Jatinegara Barat, Sabtu (22/8) sore.

BACA JUGA: Misteri Makam Keramat di Kampung Pulo, Warga Percaya yang Menggusur Bakal Kualat

Sejauh mata memandang, terlihat satu unit alat berat eskavator yang tengah membersihkan puing-puing bangunan. Kata Bambang, pihaknya menargetkan 1,8 kilometer lahan yang akan direlokasi.

Titik awal penggusuran berada di RT 3 RW 3 Jalan Kampung Pulo, Kecamatan Jatinegara, Kelurahan Kampung Melayu, Jakarta Timur.

BACA JUGA: MISTIS! Ini Nasib Backhoe jika Berani Senggol Makam Keramat Kampung Pulo

Puluhan aparat kepolisian juga masih terlihat di lokasi. Keberadaan aparat, Satpol PP dan warga menyebabkan kawasan Jatinegara Barat penuh sesak. (sam/jpnn)

 

BACA ARTIKEL LAINNYA... Misteri Makam Keramat di Kampung Pulo, siapa KH Kosim?


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler