Wasekjen GM Demokrat Mengaku Loyal kepada Ketum KNPI Ryano

Sabtu, 07 Mei 2022 – 21:15 WIB
Logo Generasi Muda Demokrat. Foto: dokumentasi GMD

jpnn.com, JAKARTA - Wasekjen Generasi Muda (GM) Demokrat Gerry Iqbal Putra angkat bicara terkait kabar pertemuannya dengan Haris Pertama.

Gerry ingin meluruskan ihwal isu tak sedap seputar perjumpaannya dengan Haris.

BACA JUGA: Kongres KNPI Tetapkan Ryano Panjaitan Sebagai Ketum Terpilih

Gerry menegaskan agenda bersama Haris merupakan silaturahmi yang memang sudah direncanakan sejak jauh hari. Bahkan, sebelum Kongres XVI KNPI yang berlokasi di Hotel Sultan diadakan.

"Hanya saja baru terealisasi baru-baru ini. Karena momennya Lebaran, maka kami memutuskan untuk bertemu sekaligus merayakan Lebaran dan bermaaf-maafan," ujar Gerry melalui keterangan tertulisnya di Jakarta, Sabtu (7/5).

BACA JUGA: Siapakah Pejabat yang Menerima Aliran Uang dari Oknum Polisi Briptu Hasbudi? Siap-Siap, Ya

Dia menegaskan bahwa sejarah hubungan di luar organisasi apa pun dan manapun antara ayahandanya, Almarhum H. Lucky Prihatta selaku pendiri Generasi Muda Demokrat dengan Haris Pertama sudah terjalin sejak lama.

Ini artinya, tegas dia, relasi almarhum dengan Haris sudah memiliki histori yang panjang.

BACA JUGA: Prajurit TNI Serma MB Aniaya Perempuan, Mayjen Andi Muhammad Bereaksi Tegas

"Jadi, Haris ini satu-satunya orang lain, selain kerabat yang menjenguk dan membantu almarhum ketika dirawat di RSPP," kata Gerry.

Dia menegaskan pertemuan itu sama sekali tak mengubah komitmennya untuk terus mendukung kepemimpinan Muhammad Ryano Pandjaitan sebagai Ketua Umum KNPI.

"Kami buktikan dengan surat dukungan yang beratas-namakan Generasi Muda Demokrat yang telah saya berikan kepada Tim 9," kata pria yang berprofesi sebagai advokat tersebut.

"Ini juga diperkuat oleh surat-surat lainnya yang saya tandatangani di atas meterai terkait dukungan bagi Muhammad Ryano Pandjaitan untuk maju sebagai Ketua Umum KNPI," lanjutnya.

Gerry mengingatkan kepada pihak-pihak ketiga yang secara sengaja maupun tidak menggiring opini publik dan mengadu domba.

"Saya tak segan akan menempuh jalur hukum, baik pidana maupun perdata, sesuai ketentuan hukum dan perundang-undangan yang berlaku," katanya. (rhs/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... TA Siapkan Alat Kontrasepsi untuk Lelaki yang Mau dengan Mbak SA & YF, Mainnya di Hotel


Redaktur & Reporter : Rah Mahatma Sakti

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler