Waskita Beton Precast Terapkan Green Business Dalam Operasionalnya

Rabu, 27 Maret 2024 – 03:09 WIB
PT Waskita Beton Precast Tbk (WSBP). Foto dok WSBP

jpnn.com, JAKARTA - PT Waskita Beton Precast Tbk terus berkomitmen untuk meningkatkan nilai pemegang saham dengan mengakselerasi pemulihan kinerja dan kondisi keuangan melalui implementasi program transformasi bisnis.

Per 25 Maret 2024, WSBP telah mencatatkan nilai kontrak baru sekitar Rp1 triliun dan diperkirakan on track untuk mencapai target NKB tahun 2024 sebesar Rp 2,3 - 2,5 triliun.

BACA JUGA: Gelar Annual Public Expose, Waskita Beton Precast Optimistis Capai Target Kinerja 2023

"Nilai kontrak baru per 25 Maret 2024 didominasi oleh kontrak dari pelanggan BUMN, Pemerintah, dan Swasta (eksternal) sebesar 97%," ujar Dirut WSBP, FX Poerbayu Ratsunu.

Saat ini WSBP mengerjakan lebih dari 2.000 paket kontrak di seluruh sales area yang tersebar di seluruh wilayah Indonesia.

BACA JUGA: Tingkatkan Pelayanan, J&T Cargo Gandeng Partner Bisnis dari 3 Sektor Industri

Tak hanya itu, WSBP juga mengimplementasikan green business.

WSBP mendukung terlaksananya green business dengan menerapkan beberapa program dalam kegiatan operasionalnya, seperti inisiatif proses produksi, penerapan penggunaan produk yang ramah lingkungan di wilayah proyek, serta melakukan upaya konservasi lingkungan.

BACA JUGA: BTN Prospera Bidik Ribuan Nasabah Baru Hingga Akhir 2024

"WSBP memiliki beberapa produk ramah lingkungan yang telah digunakan untuk proyek-proyek infrastruktur, seperti SPRigWP untuk Jalan Tol Kudus-Purwodadi, SPRigWP untuk Jalan Tol Pasuruan-Probolinggo, Rumah Modular untuk Proyek Savasa, Modular untuk Laboratorium dan Mess Universitas Pertahanan, dan lain sebagainya," jelasnya.

WSBP juga melakukan inovasi atas produk-produk yang ada, seperti penggunaan Fly Ash yang merupakan sisa produksi batu bara untuk campuran material semen Readymix, penggunaan serat mikro sintetis untuk tulangan beton, Mortar Foam untuk campuran semen Readymix, dan lainnya.

Selain itu, WSBP juga telah melakukan digitalisasi untuk mengurangi penggunaan kertas, seperti adanya E-Office, pengembangan corporate website, dan microsite WSBP.

"Perusahaan juga menjalankan CSR sebagai bentuk kepedulian akan lingkungan, seperti penanaman pohon mangrove, konservasi orang utan, dan ocean the breeze," serunya.(chi/jpnn)


Redaktur & Reporter : Yessy Artada

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler