Waspada Gelombang hingga 4 Meter, BPBD Banten Minta Wisatawan Jangan Lakukan Ini

Rabu, 26 Mei 2021 – 13:54 WIB
BPBD Banten menyatakan ada potensi gelombang tinggi mencapai 2,5 hingga 4.0 meter di perairan Lebak, Banten. Ilustrasi: antara/Adeng Bustomi/pras

jpnn.com, LEBAK - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Provinsi Banten menyatakan ada potensi gelombang tinggi mencapai 2,5 hingga 4.0 meter di perairan Lebak, Banten.

Kepala Seksi Kedaruratan BPBD Provinsi Banten Sumardi di Lebak mengimbau wisatawan untuk tidak berenang di kawasan pesisir pantai selatan Lebak.

BACA JUGA: BMKG Keluarkan Peringatan Dini Gelombang Tinggi hingga 6 Meter, Masyarakat Diminta Waspada

"Kami memperkirakan gelombang tinggi itu bisa menimbulkan kecelakaan laut," kata Sumardi, di Lebak Rabu (26/5).

Dia menyebutkan berdasarkan laporan dari BMKG Banten selama beberapa hari ke depan cuaca di pesisir pantai selatan memburuk dengan ketinggian gelombang berpeluang mencapai 2,5 hingga 4.0 meter. Bahkan, kecepatan angin 15 knot atau 30 kilometer per jam.

BACA JUGA: BMKG Keluarkan Peringatan Dini Potensi Hujan Lebat hingga Cuaca Ekstrem

Tiupan angin bergerak dari tenggara dengan jarak pandang antara empat sampai enam kilometer. Kondisi itu sangat berbahaya jika berenang di sekitar pantai selatan.

"Kami minta wisatawan dapat mematuhi peringatan dan imbauan ini guna mencegah kecelakaan laut," ujarnya.

BACA JUGA: Mensos Minta Semua Pihak Perkuat Mitigasi Bencana Terkait Anomali Cuaca

Sumardi mengatakan cuaca buruk melanda pesisir selatan, mulai Pantai Binuangeun, Bagedur, Sukahujan, Panggarangan, Bayah, Pulau Manuk, dan Sawarna.

Oleh karena itu, BPBD Banten menyampaikan surat peringatan cuaca buruk pada Polsek, Kesyahbandaran, TPI, petugas pengamanan pantai, pemilik hotel, dan nelayan.

"Seorang pelajar yang terseret ombak di kawasan wisata Pantai Sawarna, Selasa (25/5) hingga kini belum ditemukan, sudah diingatkan agar tidak berenang di sekitar pantai.

Mereka adalah tiga pelajar SMPN Cilograng Kabupaten Lebak. Awalnya bermain di tepi pantai, kemudian berenang hingga menjadi korban kecelakaan laut.

"Kami minta surat imbauan itu dapat dipatuhi dengan tidak berenang di sekitar pantai selatan," ujarnya.

Sumardi menjelaskan cuaca pesisir pantai selatan yang berhadapan langsung dengan perairan Samudera Hindia memiliki karakter berbeda dengan pantai di Banten bagian utara.

Gelombang karakter pantai selatan cukup tinggi dan banyak karang, sehingga berbahaya bagi wisatawan yang berenang di sekitar pantai itu. "Kami berharap wisatawan dapat mematuhi peringatan ini guna mencegah kecelakaan laut," tuturnya. (antara/jpnn)


Redaktur & Reporter : Elvi Robia

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler