Waspada! Penyakit Terselubung di Balik Gusi Berdarah

Selasa, 09 November 2021 – 06:48 WIB
Dokter sedang memeriksa kesehatan gigi dan gusi seorang pasien (Ilustrasi). Foto Ricardo/jpnn.com

jpnn.com - Gusi merupakan salah satu jaringan yang dapat membuat gigi kokoh dan berfungsi dengan baik. Biasanya orang kurang begitu memperhatikan kesehatan gusinya.

Jika gusi sudah berdarah, barulah merasa perlu untuk memeriksakannya ke dokter, apalagi gusi yang bermasalah bisa membuat kegiatan makan jadi tidak nyaman.

BACA JUGA: 10 Cara Atasi Kantuk Saat Berkendara, Dijamin Ampuh!

Gusi berdarah bisa dipengaruhi oleh beberapa kondisi serta dapat mengindikasikan adanya penyakit yang diidap.

Berikut ini beberapa kondisi dan penyakit yang menyebabkan gusi berdarah:

  • Kesalahan dalam menyikat gigi.
  • Kesalahan dalam melakukan flossing atau membersihkan celah gigi menggunakan benang gigi.
  • Penyakit gusi seperti gingivitis dan periodontitis.
  • Genetik.
  • Perawatan kemoterapi pada penderita kanker.
  • Hormonal, yaitu pada masa puber, wanita hamil, masa menstruasi dan masa menopause.
  • Kebiasaan merokok yang menyebabkan kerusakan dan kelainan pada gusi.
  • Obat-obatan, seperti obat-obatan untuk terapi epilepsi, terapi kanker, obat hipertensi golongan penyekat kalsium, dan kontrasepsi oral.
  • Penyakit diabetes.

Gusi Berdarah dan Diabetes

Salah satu tanda dan gejala penyakit diabetes yang bisa terjadi adalah gusi berdarah.

BACA JUGA: Sakit Gigi, Atasi dengan 4 Bahan Alami yang Tersedia di Dapur

Bahkan diabetes merupakan faktor utama terjadinya periodontitis yang risiko terjadinya tiga kali lipat lebih besar dibandingkan pada orang yang tidak mengidap diabetes.

Kontrol gula darah akan mempengaruhi besarnya risiko periodontitis ini.

BACA JUGA: Penderita Diabetes, 6 Jenis Olahraga Ini Ampuh Turunkan Gula Darah dengan Cepat

Sebuah studi juga menunjukkan bahwa penderita diabetes dengan periodontitis yang parah mempunyai risiko tiga kali lebih besar mengalami kematian akibat kombinasi dari jantung koroner dan ginjal, ketimbang penderita diabetes yang tidak mengidap kondisi periodontitis yang parah.

Menjaga kebersihan gigi serta rongga mulut merupakan hal yang tidak boleh disepelekan oleh penderita diabetes.

Sikatlah gigi setiap hari pada pagi hari setelah sarapan dan malam sebelum tidur.

Selain itu, jangan lupa untuk membersihkan celah-celah di antara gigi, serta melakukan kontrol ke dokter gigi secara berkala.(klikdokter)


Redaktur & Reporter : Yessy Artada

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler