LONDON - Konflik di tubuh Red Bull sempat menimbulkan banyak spekulasi. Salah satu yang paling santer ialah keinginan Red Bull untuk mendatangkan pembalap baru. Jika itu terjadi, maka akan ada pembalap yang posisinya tergusur. Prediksi itu mengerucut pada nasib Mark Webber. Maklum, selama ini, Webber hanyalah pembalap nomor dua di bawah bayang-bayang Sebastian Vettel.
Kabar terbaru bahkan menyatakan, Webber sudah deal dengan Porsche untuk berlaga di balapan 2014 mendatang. Webber akan diduetkan dengan pembalap yang baru saja dikontrak Porsche. Yakni Timo Benhard dan Romain Dumas. Namun, Webber langsung membantah berbagai spekulasi tersebut. Menurutnya, saat ini terlalu dini untuk membicarakan tentang masa depannya.
“Saya tidak pernah membuat keputusan untuk masa depan saya pada Maret atau April. Seperti yang diharapkan, dengan apa yang sudah saya lakukan sebagai seorang pembalap, ada tawaran dan kesempatan lain,” terang Webber di paddock Sakhir seperti dilansir Autosport.
Webber sadar kenapa dirinya sering diliputi dengan banyak rumor. Itu karena dirinya berada di tim besar. Semua orang pasti bakal lebih senang mengulik hal-hal yang terjadi di tim besar dibanding tim kecil. Menurutnya, hal tersebut adalah sesuatu yang sangat biasa.
"Ada banyak spekulasi dalam tiga tahun terakhir tentang apa yang aku lakukan. Sejujurnya, Red Bull adalah tim yang sangat penting di Formula I. Beberapa orang berharap agar saya berhenti. Itulah kenapa semua spekulasi itu terjadi,” tambah Webber.(jos/jpnn)
Kabar terbaru bahkan menyatakan, Webber sudah deal dengan Porsche untuk berlaga di balapan 2014 mendatang. Webber akan diduetkan dengan pembalap yang baru saja dikontrak Porsche. Yakni Timo Benhard dan Romain Dumas. Namun, Webber langsung membantah berbagai spekulasi tersebut. Menurutnya, saat ini terlalu dini untuk membicarakan tentang masa depannya.
“Saya tidak pernah membuat keputusan untuk masa depan saya pada Maret atau April. Seperti yang diharapkan, dengan apa yang sudah saya lakukan sebagai seorang pembalap, ada tawaran dan kesempatan lain,” terang Webber di paddock Sakhir seperti dilansir Autosport.
Webber sadar kenapa dirinya sering diliputi dengan banyak rumor. Itu karena dirinya berada di tim besar. Semua orang pasti bakal lebih senang mengulik hal-hal yang terjadi di tim besar dibanding tim kecil. Menurutnya, hal tersebut adalah sesuatu yang sangat biasa.
"Ada banyak spekulasi dalam tiga tahun terakhir tentang apa yang aku lakukan. Sejujurnya, Red Bull adalah tim yang sangat penting di Formula I. Beberapa orang berharap agar saya berhenti. Itulah kenapa semua spekulasi itu terjadi,” tambah Webber.(jos/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Rossi Fokus pada Konsistensi
Redaktur : Tim Redaksi