jpnn.com, JAKARTA - Webinar pendidikan yang diselenggarakan oleh Ganesha Operation (GO) kembali digelar secara daring untuk para siswa, guru, dan orang tua di Provinsi Banten.
Webinar tersebut memberikan panduan untuk persiapan menghadapi UTBK-SNBT, agar bisa lolos ke perguruan tinggi negeri (PTN), serta perguruan tinggi kedinasan.
BACA JUGA: Webinar Pendidikan GO Menyoroti Soal Sinergitas dalam Menghadapi Ujian Masuk PTN
Dalam kesempatan itu, Plh. Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Banten Dr. Lukman, S.Pd., M.Pd., mengingatkan akan pentingnya memahami prosedur seleksi PTN.
Selain itu, dia meminta para siswa agar aktif berkomunikasi dengan para pendamping pendidikan.
BACA JUGA: GO: Persiapan Matang Penting Bagi Siswa Agar Peluang Lulus Masuk PTN Makin Tinggi
"Siswa harus sering mengikuti tryout atau simulasi seperti TOBK Nasional, yang juga diselenggarakan oleh GO, untuk mendapatkan gambaran soal-soal yang kemungkinan muncul dalam UTBK-SNBT 2025 nanti," kata dia.
“Mengikuti tryout atau simulasi UTBK-SNBT dapat memperluas wawasan."
BACA JUGA: GO Bocorkan Strategi Lolos Seleksi PTN dan PT Kedinasan
Menutup sesinya, Lukman mengingatkan siswa untuk menjaga kesehatan fisik dan mental agar tetap fit saat menjalani ujian.
Lebih lanjut, Direktur Utama Ganesha Operation Prof. Dr. Ir. Bob Foster, M.M., berbagi tentang upaya GO dalam mendampingi siswa menghadapi UTBK-SNBT.
Salah satu inisiatif GO ialah penyelenggaraan TOBK Nasional yang diadakan pada Agustus 2024, dan akan kembali dilaksanakan bulan ini secara gratis.
Untuk memfasilitasi pembelajaran, GO juga menyediakan aplikasi GO Expert, yang memungkinkan siswa belajar di mana saja dan kapan saja, sesuai kebutuhan mereka.
"Melalui GO Expert, siswa dapat mengakses berbagai latihan soal dan fitur evaluasi prestasi belajar untuk mengukur kemajuan mereka," jelas Prof. Bob.
Sebagai tambahan, Prof. Bob menyebutkan bahwa Ganesha Operation telah bekerja sama dengan sejumlah PTN terkemuka di Indonesia, seperti ITB, UNPAD, dan ITS.
Kolaborasi itu bertujuan untuk menyediakan pengalaman belajar dan bimbingan yang selaras dengan kebutuhan seleksi PTN.
“Kolaborasi dengan kampus-kampus terkemuka menjadi upaya kami untuk memberikan informasi yang relevan dan berdampak langsung bagi para siswa,” tambah Prof. Bob. (rdo/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... 25 PTN Jadi Penyelenggara SMMPTN-Barat 2024, Ada 750 Prodi Pilihan Bagi Calon MahasiswaÂ
Redaktur & Reporter : M. Rasyid Ridha