JAKARTA - Hampir dua bulan Liga Primer Indonesia (LPI) digelar. Sampai saat ini masih banyak ditemukan kekurangan dari liga non APBD ituSalah satunya adalah belum tersedianya website resmi liga seperti yang dijanjikan pengelola sebelum kompetisi digelar
BACA JUGA: Dubes RI akan Bertemu Presiden FIFA
Belum tersedianya website itu menyulitkan pecinta sepak bola maupun kalangan media untuk mengakses semua yang berhubungan dengan LPI
Dikonfirmasi mengenai persoalan ini juru bicara LPI Abi Hasantoso mengatakan bahwa saat ini website tengah dalam proses penyempurnaan
BACA JUGA: Tyson Diplot Komentator Laga Chris John
"Rencananya awal April nanti sudah bisa diakses," ujar Abi Hasantoso kepada Koran ini kemarinRencanas semula website LPI akan dilaunching pada 14 Februari lalu
BACA JUGA: KPSI Siapkan Draf Penyempurnaan Statuta PSSI
"Mungkin ada masalah di system sehingga harus mundur lagiKami mohon maaf untuk ketidaknyamanan ini," lanjutnyaMenurut Abi website LPI akan disupport oleh MicrosoftSalah satu hal yang membuat molor adalah adanya migrasi data-data dari yang sementara ini ada ke system canggih miplik Microsoft.Sementara, kemarin malam LPI diundang KOmisi X DPR untuk Rapat Dengar Pendapat di Gedung DPR SenayanDalam pertamuan yang berlangsung hingga pukul 23.00 WIB itu Komisi X DPR menyuarakan dukungan kepada LPI"Para anggota dewan memberi support bagus kepada kami untuk terus bekermbang lebih baik," ungkap Abi Hasantoso
Pria berkepala plontos ini membeberkan, dalam pertemuan kemarin malam para wakil rakyat di KOmisi X juga menyarankan agar LPI bisa mendapatkan legalitas dari PSSI dan FIFA"Para anggota dewan juga menyoroti mengenai pemain-pemain di LPI yang tidak bisa memperkuat timnas Merah PutihMenurut mereka itu diskriminatifMemperkuat timnas adalah hak pemain sebagai warga Negara Indonesia," papar Abi(ali)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Nurdin Harusnya Malu, Presiden Saja Mundur Didemo
Redaktur : Tim Redaksi