jpnn.com, JAKARTA - Menteri Dalam Negeri Tjahjo Kumolo menyampaikan pesan khusus kepada Gubernur dan Wakil Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa - Emil Dardak yang baru saja dilantik oleh Presiden Joko Widodo, Rabu (13/2). Dia mengingatkan keduanya berhati-hati pada area rawan korupsi.
Tjahjo mengatakan, Khofifah tinggal meningkatkan apa yang telah dikerjakan selama 10 tahun terakhir oleh pendahulunya, Soekarwo. Apalagi Jatim adalah salah satu provinsi yang selama ini cukup banyak prestasi, sekaligus banyak kepala daerahnya yang ditangkap KPK.
BACA JUGA: Ditanya Apa Pesan Ibu Negara, Arumi: Mas Emil Muda, Ganteng danâ¦
"Perlu koordinasi juga terhadap seluruh jajaran pemda tingkat II, lebih hati-hati dan memahami area rawan korupsi, khususnya perencanaan anggaran," ucap Tjahjo di Istana Negara, Jakarta, kemarin.
Hal itu pula yang menurutnya menjadi pekerjaan rumah ketua umum Muslimat NU tersebut. Dengan pengalaman di DPR maupun kementerian, mantan sekjen DPP PDIP ini meyakini Khofifah memahami betul persoalan tersebut.
BACA JUGA: Emil Dardak Jadi Wagub Jatim, Arumi Bachsin Malah Deg-degan
"Pak Emil Dardak (wakil gubernur) juga sudah pengalaman sebagai bupati. Saya kira beliau sudah paham lah mengenai tata kelola pemerintahan. Yang penting membangun hubungan tata kelola pemerintahan antara daerah tingkat I dan tingkat II sampai ke tingkat desa," tambahnya.
Dia juga berpesan supaya Khofifah - Emil melakukan koordinasi dengan Forkopimda, tokoh masyarakat, dan agama yang ada. Terlebih menghadapi agenda besar 17 April nanti, supaya pemilu legislatif dan pemilihan presiden berjalan aman, dan tingkat partisipasinya lebih banyak.(fat/jpnn)
BACA JUGA: Pesan Presiden Jokowi untuk Mbak Khofifah dan Mas Emil di Jatim
BACA ARTIKEL LAINNYA... Sah Jadi Gubernur Jatim, Jokowi Minta Khofifah Langsung Tancap Gas
Redaktur & Reporter : M. Fathra Nazrul Islam