jpnn.com, JAKARTA - Arsene Wenger menanggapi santai reaksi Jose Mourinho yang tidak masuk dalam autobiografinya.
Pelatih Arsenal asal Prancis itu mengatakan berurusan dengan pelatih asal Portugal itu membuatnya seperti berada di taman-kanak-kanak lagi.
BACA JUGA: Wenger Sebut Liga Negara UEFA Tidak Penting, Mending Gelar Piala Dunia 2 Tahun Sekali
Wenger dan Mourinho diketahui berseteru selama bertahun-tahun. Namun, sama sekali tidak ada disebutkan dalam buku biografi Wenger.
Wenger diketahui mengeluarkan autobiografi berjudul "My Life in Red and White" (Hidup Saya dalam Merah dan Putih).
BACA JUGA: Anak Asuh Mourinho Khawatir Dengan Keselamatannya
Seperti disiarkan Reuters, Senin (19/10) biografi itu menceritakan 22 tahun keberadaan Wenger di Arsenal.
Namun tak tidak menyebut duelnya dengan Mourinho, yang klubnya Chelsea meruntuhkan status 'Tak terkalahkan' pria asal Prancis itu pada 2004-2005.
BACA JUGA: Mourinho Pengin Banget Menggaet Pemain MU Ini
Mourinho telah mengatakan alasan dia tidak disebut dalam buku itu adalah, "Karena dia tidak pernah mengalahkan saya."
"Itu tidak mengganggu saya. Ini provokasi permanen," ujar Wenger kepada Canal Plus.
"Saya merasa seperti saya berada di taman kanak-kanak bersama dia, tetapi itu adalah bagian dari kepribadiannya."
Rivalitas Mourinho dengan Wenger mencapai titik didih pada 2014 ketika mereka berkelahi secara fisik di tepi lapangan dalam pertandingan Liga Premier di Stamford Bridge.
Wenger membutuhkan 14 kali upaya untuk akhirnya mengalahkan Mourinho, yang pernah menyebutnya sebagai "spesialis kegagalan".
Ia hanya berhasil dua kali menang dalam 19 pertemuan.
"Kami mengalahkan dia dua kali. Kami menang, dan juga banyak hasil seri," Wenger menambahkan.
"Bukan 'kamu' yang menang, kamu hanya berpartisipasi dalam kemenangan. 'Kami' lah yang menang. Manajer berada di sana untuk mendapat hasil maksimal dari tim."
Wenger, yang meninggalkan Arsenal pada 2018, ditunjuk sebagai kepala pemgembangan sepak bola global oleh FIFA tahun lalu sedangkan Mourinho sekarang menangani Tottenham Hotspur.(Antara/jpnn)
Redaktur & Reporter : Ken Girsang