What? Warner Bros Garap Film tentang Kisah Cinta Joker

Jumat, 25 Agustus 2017 – 07:10 WIB
Joker versi Suicide Squad yang diperankan oleh aktor Jared Leto. Foto: Instagram

jpnn.com - DC Comics bersama studio Warner Bros ingin membuat lebih banyak film yang diadaptasi dari karakter komik. Mereka sudah menyusun rencana jangka panjang tentang kisah siapa saja dari jagat DC multiverse yang akan diangkat ke layar lebar. 

Salah satu yang paling diunggulkan, sekaligus paling absurd, adalah film tentang pasangan penjahat Joker dan Harley Quinn. Rencana ini diungkapkan pihak Warner Bros kemarin, Kamis (24/8).

BACA JUGA: Versi Snyder Jelek Banget, Ending Justice League Terpaksa Dirombak

Untuk proyek tersebut, mereka telah menghubungi duo Glenn Ficarra dan John Requa sebagai sutradara. Pembicaraan telah memasuki tahap final. Jadi, sangat mungkin, merekalah yang akan menggarap film itu.

Sebelumnya, Ficarra dan Requa dikenal sebagai executive producer sekaligus sutradara serial NBC This Is Us serta film Crazy, Stupid, Love.

BACA JUGA: Kumisnya Dipergunjingkan, Begini Reaksi Superman

Posisi pemeran utama sama dengan Suicide Squad (2016). Jared Leto kembali memerankan Joker. Sementara itu, Margot Robbie menjadi Harley Quinn. Detail lainnya belum diungkapkan.

”Filmnya bakal bertema kisah cinta kriminal,” ungkap perwakilan Warner Bros, sebagaimana dikutip Deadline.

BACA JUGA: Heboh Kumis Tak Terlihat Superman

Karir Leto sebagai villain nyentrik tersebut rupanya bakal panjang. Studio juga memilih frontman band Thirty Seconds to Mars itu untuk kembali memerankan Joker buat spin-off solonya.

Beberapa nama telah dipilih untuk mendukung rencana tersebut. Todd Phillips (The Hangover) dan Scott Silver (8 Mile) menjadi penulis skenario. Phillips juga merangkap sebagai sutradara sekaligus produser bersama Martin Scorsese.

Selain Joker, film solo Batman sedang disiapkan. Film tentang vigilante Kota Gotham itu akan terasa spesial karena digarap sebagai standalone yang lepas dari bagian extended universe.

Konsepnya mirip dengan rangkaian film Wolverine garapan 20th Century Fox dan Marvel. Film tersebut punya plot dan setting waktu berbeda dengan jagat film X-Men. Hal itu diungkapkan sutradara Matt Reeves.

”Saya punya visi unik tentang karakter yang sangat nyambung dengan diriku. Saya ingin melakukan sesuatu terhadap Batman,” paparnya ketika diwawancara untuk radio KCRW.

Reeves menjelaskan, Batman versinya akan berbeda dengan yang ada di Justice League (2017) maupun Batman v Superman: Dawn of Justice (2016). Sutradara War for the Planet of the Apes itu menerangkan, dirinya mendapat lampu hijau untuk mengutak-atik karakter tersebut sejak awal perundingan kontrak.

”Mereka bilang, ini proyek standalone, jadi bukan bagian dari extended universe,” terangnya. Rumornya, film itu bakal punya setting waktu sebelum Batman terlibat pertengkaran di Batman v Superman: Dawn of Justice.

Pemeran Batman Ben Affleck menyatakan belum tahu mengenai masa depan karakternya di film standalone tersebut. Pria yang memutuskan mundur dari kursi sutradara proyek itu menuturnya, dirinya cukup respek terhadap sosok Reeves.

”Sejauh ini, dia belum membeberkan apa yang diinginkan secara penuh. Dia menunggu promosi (War for the Planet of the, Red) Apes tuntas,” ujarnya. (fam/c16/ayi)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Warner Bros Garap 9 Film DC Baru, Ini Daftarnya


Redaktur & Reporter : Adil

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler