jpnn.com, JAKARTA - WhatsApp Business mengumumkan sejumlah pembaruan di layanan mereka, guna meningkatkan pengalaman para pebisnis.
Pembaruan itu mencakup fitur dengan artificial intelligence (AI/kecerdasan buatan) yang makin banyak, fitur panggilan hingga memperketat sistem verifikasi akun.
BACA JUGA: WhatsApp Kembangkan Fitur Message Reaction
"80 persen orang secara global berkomunikasi dengan bisnis setidaknya seminggu sekali," kata Wakil Direktur Perpesanan Bisnis Meta Nikila Srinivasan, di Jakarta.
WhatsApp Business adalah aplikasi pesan instan yang ditujukan untuk pelaku bisnis, termasuk usaha kecil menengah (UKM).
BACA JUGA: WhatsApp Business API Wappin Beri Kemudahan Customer Service Bisnis
Berbeda dengan aplikasi WhatsApp reguler, WhatsApp Business dilengkapi dengan fitur-fitur untuk memperlancar komunikasi dengan pelanggan, misalnya fitur katalog untuk melihat produk yang ditawarkan bisnis tersebut.
WhatsApp Business telah mengumumkan lebih banyak fitur berbasis AI pada platform pesan instan tersebut.
BACA JUGA: WhatsApp Business Tambah Fitur Keranjang Belanja, Berikut Manfaatnya
Dengan AI, bisnis bisa berinteraksi dengan pelanggan mereka, meskipun tidak beroperasi 24 jam.
WhatsApp Business menggunakan AI untuk menjawab hal-hal yang sering ditanyakan konsumen, sehingga selain bisa terhubung dengan pelanggan kapanpun, konsumen bisa mendapat jawaban secara cepat.
WhatsApp Business juga membuat fitur untuk mengingatkan pelanggan yang bersedia dihubungi, misalnya menawarkan diskon atau mengingatkan ada produk yang tersimpan pada keranjang belanja.
WhatsApp Business juga memperkenalkan fitur panggilan, yang selama ini hanya ada pada aplikasi reguler, untuk perusahaan besar.
Saat ini fitur tersebut masih dalam tahap uji coba.
Memperketat keamanan akun, WhatsApp Business meluncurkan Verifikasi Meta untuk Indonesia, India, Brazil dan Kolombia.
Akun bisnis akan mendapatkan lencana verifikasi sehingga terhindar dari pemalsuan identitas. (antara/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... WhatsApp Business Punya Fitur Katalog, Jualan Online Jadi Lebih Efisien
Redaktur & Reporter : M. Rasyid Ridha