jpnn.com, JENEWA - WHO menyambut baik kabar tak ada lagi kasus virus corona di Wuhan. Organisasi di bawah naungan PBB itu memuji upaya tak kenal lelah kota di Tiongkok tersebut dalam melawan wabah.
"Sangat menggembirakan ketika mendengar berita bahwa tidak ada lagi kasus parah, tidak ada lagi pasien di Wuhan," kata Maria van Kerkhove, Kepala Teknis Program Darurat Kesehatan WHO, dalam konferensi pers virtual di Jenewa, Swiss.
BACA JUGA: Laboratorium Wuhan Mengaku Tidak Punya Kemampuan Menciptakan Virus Corona
"Jadi, selamat atas pencapaian ini," ujarnya.
Seperti diketahui, virus corona muncul pertama kali di Wuhan pada Desember tahun lalu. Pada puncaknya, wabah virus corona menjangkiti lebih dari 60 ribu orang di ibu kota Provinsi Hubei tersebut. Namun, pekan lalu, pemerintah setempat mengumumkan bahwa tidak ada lagi pasien covid-19 di kota tersebut.
BACA JUGA: Donald Trump Curiga Virus Corona Lahir di Lab Wuhan, WHO Langsung Pasang Badan
Kerkhove pun mengapresiasi daya juang masyarakat Wuhan. "Tidak saja petugas kesehatan, tetapi juga individu-individu yang tinggal di rumah mereka, yang menaati kebijakan kesehatan publik," ujar dia.
"Kami salut kepada Anda, dan kami berterima kasih atas komitmen dan pengabdian Anda, serta atas kesediaan Anda berbagi dengan kami di dunia tentang apa yang dapat Anda lakukan," paparnya.
BACA JUGA: Update Corona: Wuhan Sekarang Lebih Aman dari Jakarta
Sebagai salah satu pakar dalam tim gabungan WHO, dia sempat mengunjungi Tiongkok pada Februari lalu untuk melaksanakan studi lapangan. Kerkhove mengatakan, Tiongkok bekerja sangat keras untuk mengendalikan wabah ini.
"Saya berada di sana selama dua pekan dan bekerja langsung dengan para pejabat kementerian, serta pejabat dari berbagai sektor yang berbeda, mulai dari rumah sakit hingga masyarakat, untuk benar-benar melihat apa saja yang diterapkan dalam upaya menurunkan angka-angka tersebut," kenangnya. (xinhua/ant/dil/jpnn)
Redaktur & Reporter : Adil