WHO: Wabah Corona di Iran Makin Parah

Kamis, 27 Februari 2020 – 16:01 WIB
Tenaga medis di rumah sakit di Wuhan, China yang memakai perlengkapan khusus saat melayani pasien virus corona. Foto: AFP

jpnn.com, JENEWA - Tim Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) akan melakukan perjalanan ke Iran pada akhir pekan ini untuk memberikan dukungan terkait wabah virus corona. Demikian disampaikan Direktur Jenderal WHO Tedros Adhanom Ghebreyesus di Jenewa, Swiss, pada Rabu (26/2).

Hingga Rabu (26/2) pagi, sebanyak 2.790 kasus virus corona dilaporkan di 37 negara di luar Tiongkok, termasuk 44 kematian. 

BACA JUGA: Tangkal Virus Corona, BRI Life Berbagi Lewat Sejuta Masker Untuk Indonesia

Berbicara dalam taklimat misi mingguannya mengenai COVID-19, Tedros mengatakan lonjakan tiba-tiba jumlah kasus virus corona di Italia, Iran, dan Korea Selatan sangat memprihatinkan.

"Tim gabungan WHO dan Pusat Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Eropa tiba di Roma untuk meninjau langkah-langkah kesehatan masyarakat yang telah dilakukan, serta untuk memberikan dukungan teknis," kata direktur jenderal WHO tersebut.

BACA JUGA: Dele Alli Dituduh Mengolok-olok Wabah Virus Corona

Terlepas dari meningkatnya kasus COVID-19 di luar Tiongkok, Tedros menekankan bahwa WHO tidak boleh terlalu tergesa-gesa untuk menyatakan pandemi tanpa analisis fakta yang cermat dan jelas.

Dia mendesak semua negara untuk bersiap menghadapi kemungkinan pandemi, seraya mengatakan bahwa setiap negara harus siap untuk mendeteksi kasus lebih awal, mengisolasi pasien, melacak kontak, menyediakan perawatan klinis berkualitas, mencegah wabah merebak di rumah sakit dan penularan di lingkungan masyarakat.

BACA JUGA: Penyebaran Virus Corona Diprediksi Mereda Akhir Mei

Kepala WHO itu menyoroti tiga prioritas untuk semua negara dalam memerangi virus corona pada tahap saat ini, yakni melindungi para pekerja medis, melibatkan masyarakat untuk melindungi orang-orang yang paling berisiko terkena penyakit parah, dan melindungi negara-negara yang paling rentan.

Dalam perjuangan mengendalikan virus tersebut dan melindungi keselamatan warga, Tedros menegaskan kembali bahwa "inilah saatnya untuk solidaritas global, yakni solidaritas politik, solidaritas teknis, dan solidaritas finansial."

Mengutip laporan terbaru yang disampaikan oleh misi gabungan WHO-Tiongkok mengenai COVID-19, Tedros menggarisbawahi pesan utama yang dapat memberikan harapan, keberanian, dan keyakinan kepada semua negara, yakni bahwa virus ini dapat dikendalikan. (Xinhua/


Redaktur & Reporter : Adil

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Tag

Terpopuler