Wina, Janda yang Jual Rumah itu, Terima Telepon dari Malaysia

Jumat, 13 Maret 2015 – 07:26 WIB
Rumah Winallya di Kalasan, Sleman, Jogjakarta, yang diiklankan dengan gaya yang lain daripada yang lain. Beberapa orang serius akan membelinya dan Winallya yang mencari jodoh. (Radar Jogjakarta/JPNN)

jpnn.com - WINALLYA mendadak jadi perbincangan publik. Ya, itu karena sosok perempuan 40 tahun tersebut mejeng di salah satu portal online jual beli properti. Selain menjual rumahnya seharga Rp 1 miliar, Winallya mencari pasangan hidup

Dalam iklan tersebut memang tersirat, si pembeli bisa menikahi pemilik rumah. Tapi, jelas Winallya, itu tak lantas bisa diartikan bahwa si pembeli bebas atau otomatis dapat menikahinya.

BACA JUGA: Maudy Koesnaedi Kali Ini Merasa Cocok

Kehebohan makin menjadi setelah media massa memberitakan iklan unik dan langka tersebut. Apalagi, judul berita di koran atau media online dinilai bombastis. Misalnya

”Beli Rumah Bonus Nikah” atau ”Beli Rumah Dapat Istri”. Atau judul-judul sejenis yang cenderung berkonotasi bahwa si pembeli rumah otomatis bisa menikahi Winallya, pemiliknya.

BACA JUGA: Inalillahi...Sutradara Top Itu Meninggal

”Bukan seperti itu maksud saya. Itu dua hal yang berbeda. Saya perlu mengklarifikasi,”  tegas ibu dua putri tersebut, kepada Radar Jogja (grup JPNN) di rumahnya, di Dusun Randugunting, Tamanmartani, Kalasan, Sleman, Jogjakarta.

Menurut Winallya, iklan itu tidak berarti pembeli rumah berhak menikahinya. Sebaliknya, jika ada orang yang sungguh-sungguh ingin menikahinya, tanpa harus membeli rumah, Winallya mengaku bersedia.

BACA JUGA: Julie Estelle: Mungkin Emang Belum Jodoh...

Dengan catatan, calon suaminya harus berstatus single, baik duda maupun masih perjaka. Dia tak ingin dijadikan istri kedua. Soal rumahnya? ”Ya, nanti diurus bareng-bareng,” katanya.

Soal jodoh, perempuan berkulit putih itu punya kriteria bagi calon pendamping hidup. Di antaranya muslim, bertanggung jawab dunia akhirat, punya visi dan misi ke depan yang baik, serta bisa mendidik keluarga. ”Syukur-syukur paham agama. Saya berharap suami bisa memengaruhi saya untuk berhijab,” ungkapnya.

Jika diharuskan memilih, Winallya berharap rumahnya segera laku. Sebab, dia sedang butuh dana untuk keperluan yang enggan dibeberkannya. Tapi, niat mencari calon suami tetap jalan terus. ”Jodoh itu wallahu a’lam. Saya pasrah kepada Tuhan,” tutur perempuan dengan rambut dicat pirang tersebut.

Sambil mempersilakan tamunya mencicipi hidangan jajan pasar, Winallya mengulang cerita awal perkenalannya dengan Dian. Dia tidak menyangka iklan yang dibuat Dian bakal heboh. Tapi, Winallya tak mau menyalahkan niat baik teman barunya itu.

Untuk mencarikan pembeli rumah sekaligus calon suami. ”Niatnya memang jual rumah. Tapi, saya juga sedang mencari suami. Ya, siapa tahu ada yang jodoh,” ucap ibu Desty Surya, 21, dan Melia Dewi, 13, tersebut.

Tapi, soal harga rumah, Winallya punya persepsi yang sama dengan Dian. Harga Rp 1 miliar adalah taksiran mereka. Dan tentu saja bukan harga net. Siapa berminat, Dian mempersilakan calon mengontak langsung pemiliknya, Winallya. Demikian pula halnya jika ada orang yang tertarik ingin menikahinya.

Berkat heboh iklan itu, tak sedikit pengguna Facebook maupun BlackBerry Messenger yang memasang status muatan iklan tersebut. ”Saya sendiri terkejut, kok bisa ramai seperti ini,” lanjut Winallya.

Sejak iklan di-upload di media sosial akhir pekan lalu, ada beberapa orang yang serius untuk membeli rumah tersebut. ”Salah satunya telepon saya langsung dari Malaysia,” ujar perempuan kelahiran Klaten, 13 Mei 1975, itu.

Winallya mengaku eman dengan rumah yang dibangun dari hasil jerih payahnya selama ini tersebut. Apalagi, rumah itu dibangun dari nazar untuk memenuhi amanat ibunya, Maryati, yang meninggal dunia pada 2012.

Meski awalnya belum punya modal, Winallya nekat membangun rumah tersebut agar bisa dekat dengan ibu dan saudara-saudaranya. ”Sebelum meninggal, ibu berpesan supaya saya segera membangun rumah,” ungkap sulung dari enam bersaudara itu.

Namun, apa boleh buat, tanpa suami yang diceraikannya beberapa tahun lalu, Winallya harus menghidupi diri sendiri bersama dua putrinya. Dan saat ini dia sedang butuh dana lumayan untuk keperluan keluarga. ”Satu-satunya jalan ya jual rumah ini. Saya akan pindah ke rumah satunya di Klaten,” kata Winallya. (*/c9/ari)

 

BACA ARTIKEL LAINNYA... Dianggap Sudah Tua, Ini Reaksi Keras Madonna


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler