jpnn.com, JAKARTA - Menteri Koordinator Bidang Politik Hukum dan Keamanan (Menkopolhukam) Jenderal TNI (Purn) Wiranto berharap kabut asap disebabkan kebakaran hutan dan lahan (karhutla) tidak terjadi sampai Asian Games 2018 selesai, terutama di Palembang.
Hal ini disampaikan Wiranto menyikapi mulai terjadinya karhutla di Sumatera Selatan dan Kalimantan Barat dalam beberapa hari terakhir. Dia menyatakan munculnya titik hot spot dipengaruhi musim kemarau.
BACA JUGA: Asian Games 2018, Berkah bagi Pedagang di Stadion Patriot
"Memang, karena kemarau. Saya kemarin mengatakan, musim kemarau, sehingga kami sudah wanti-wanti kesiapan, penanggulangan prima betul. Dibandingkan tahun lalu, sekarang lebih kecil," katanya di Kompleks Istana Negara, Jakarta, Selasa (21/8).
Mantan Panglima ABRI itu menegaskan bahwa pemerintah dan jajaran sampai ke daerah melakukan segala upaya untuk meminimalisir terjadinya karhutla. Manggala Agni juga melakukan persiapan secara baik.
BACA JUGA: Para Atlet Asian Games Sebaiknya Hindari 4 Camilan Ini
"Kemudian patroli terpadu, penyiapan pesawat terbang, bom air. Itu semua sudah lebih hebat, lebih kuat dibanding dulu. Itu sudah dilakukan. Kalau masih ada (karhutla), nanti kami habisi," tegasnya.
Khusus Palembang yang menjadi lokasi Asian Games 2018, Wiranto mengatakan sudah dilakukan penanganan cepat, termasuk merekayasa hujan.
BACA JUGA: Karhutla Merajalela di Kalbar, ke Mana Sekda dan Gubernur?
"Percayalah kami menanggulangi dengan baik. Kemarin kan ada jaminan Palembang bebas asap selama Asian Games, kami sudah laksanakan. Sudah berhasil, mudah-mudahan tidak ada asap sampai selesai," harapnya.(fat/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Karhutla di Kalbar Terjadi Akibat Gawai Serentak
Redaktur & Reporter : M. Fathra Nazrul Islam