Wisatawan Ikut Khusyuk Nikmati Ritual Melasti

Rabu, 29 Maret 2017 – 07:08 WIB
Prosesi upacara Melasti di Pantai Kuta, Bali yang mampu menarik perhatian wisatawan. Foto: Miftahuddin Halim/Radar Bali/JPNN.com

jpnn.com, DENPASAR - Sabtu (25/3), akhir pekan lalu menjadi puncak masyarakat Bali melakukan upacara Melasti. Terlihat suasana di jalan raya dipadati iring-iringan Ida Bhatara menuju pantai.

Salah satu pantai yang banyak dituju adalah Pantai Kuta, Pantai Petitenget, Seminyak, dan Legian. Bendesa Adat Kuta Wayan Swarsa mengatakan, ritual Melasti di Desa Adat Kuta di mulai sejak pukul 15.00 sampai 20.00.

BACA JUGA: Dirut Perhutani Kunjungi Curug Cilember dan Citamiang

Di mana Ida Bhatara Khayangan Tiga diikuti 13 bhatara Prasanak menuju pantai Kuta untuk melakukan ritual penyucian. Tapi, ternyata di luar masyarakat Kuta juga datang ke Pantai Kuta.

Seperti masyarakat Desa Pekraman Ubung, Desa Pekraman Denpasar, dan Puri Kaleran. Namun hanya waktu pelaksanaan penyucian yang berbeda. Masyarakat luar Kuta, ritualnya pada pagi hari sampai siang hari.

BACA JUGA: Lewat Cara ini, Citilink Dukung Program Pemerintah

Khusus masyarakat Kuta, yang melakukan Melasti sekitar 5.000 orang. Belum lagi masyarakat dari Denpasar. Yang menarik, ritual keagamaan ini menjadi daya tarik sendiri bagi para wisatawan asing.

Tak sedikit di antara wisatawan yang mengabadikan momen para krama Hindu melaksanakan ritual melasti di Pantai Kuta.

BACA JUGA: Melihat Bangunan-Bangunan Angker di Rumania (2-Habis)

Menurut Swarsa, Melasti ini adalah bentuk harmonisasi antara Buana Agung dan Buana Alit. Menariknya, prosesi upacara ini sempat diwarnai hujan.

Tapi, hal tersebut tak menjadi masalah. Swarsa mengatakan itu sebagai anugerah. Selain di Desa Adat Kuta, pantauan Jawa Pos Radar Bali, di Desa Adat Legian juga melakukan prosesi serupa kemarin sore di Pantai Padma.

Prosesi dimulai pukul 16.30 sampai pukul 20.20. Hujan sempat mengguyur, syukurnya krama Legian sigap melindungi tapakan ida bhatara dengan kain dan tapakan rangda ditutup dengan plastik.

Untuk diketahui melasti ini adalah prosesi ritual setiap tahun menjelang Hari Raya Nyepi. Tujuannya untuk penyucian dalam menyambut Hari Raya Nyepi Tahun Baru Caka 1939.(JPG/feb/mus)


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler